Tubruk Truk di Padangan, Pengendara Sepeda Motor Meninggal di Tempat
Rabu, 19 Oktober 2016 12:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Padangan - Lantaran berbelok mendadak, pengendara sepeda motor ini harus menubruk bagian depan sebuah truk tangki. Kecelakaan itu terjadi pada Selasa (18/10/ 2016) sekira pukul 19.30 WIB di Jalan Raya Bojonegoro-Ngawi turut Desa Purworejo Kecamatan Padangan.
Kecelakan ini melibatkan truk tangki semen curah Varia Usaha bernomor polisi S 8435 HE. Truk ini dikemudikan oleh Endri Suprapto (52) warga Jalan Kartini Desa Sepawon Kecamatan Ploso, Klaten Kabupaten Kediri dengan sepeda motor Karisma bernopol AD 4403 ET di kendarai oleh Anang Safii (25) warga Dusun Kunir Desa Meduri RT 02 RW 09 Kecamatan Margomulyo berboncengan dengan Juwarno (25) dan Joko Purwanto (36) RT 02 RW 03 Desa Geneng Kecamatan Margomulyo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun beritabojonegoro.com (BBC) semula truk tangki semen Curah Varia Usaha melaju dari arah utara ke selatan. Sedangkan dari arah yang berlawanan, arah selatan ke utara, melaju sepeda motor Honda Kharisma milik Anang Safi’i. Sesampainya di TKP, motor Kharisma itu tiba-tiba berbelok ke kanan secara mendadak.
Karena jarak sudah terlalu dekat, pengendara motor tak bisa menguasai kendaraan sehingga menabrak truk tangki semen Curah bagian sudut kiri depan.
"Akibatnya pengendara motor Kharisma, Anang Safii, meninggal dunia di TKP. Pemboncengnya yakni Joko Purwanto mengalami patah tulang kaki kiri dan tangan kiri. Sedangkan Juwarno luka ringan," ujar Kapolsek Padangan Kompol Eko Dhani Rinawan.
Setelah menerima laporan tersebut, petugas langsung mendatangi TKP. Petugas yang datang ke TKP yakni Kompol Eko Dani Rinawan1, Aiptu Kasuwan, Bripka Feri, Brigpol Juritno.
Sesampainya di lokasi, para korban langsung dilarikan ke RSUD Padangan untuk mendapatkan perawatan. Kemudian mengamankan barang bukti, mencatat keterangan saksi dan melakukan olah TKP, kemudian melaporkan ke Unit Lakalantas Satlantas Polres Bojonegoro. Kerugian materi ditaksir sebesar Rp 1 juta.
"Kami harap masyarakat lebih hati-hati dalam berkendara di jalan raya. Kecelakaan menjadi ancaman bag kita semua kalau tidak hati-hati," lanjut Kompol Eko Dani Rinawan.(mol/moha)