Wisuda Mahasiswa STIKes ICsada Bojonegoro Berlangsung Megah dan Istimewa

Kamis, 29 Agustus 2019 19:00 WIBOleh Imam Nurcahyo

Bojonegoro – Wisuda mahasiswa Kampus Ungu, STIKes ICsada Bojonegoro, pada Kamis (29/08/2019), berlangsung istimewa dan meriah. Kegiatan yang juga dalam rangkaian 10 tahun Kampus Ungu di Gedung Serbaguna Kota Bojonegoro, penuh oleh wisudawan dan undangan.

Hampir semua undangan tampak hadir, mulai Pemda Bojonegoro, Forkopimda, Kepala RSUD se Kabupaten Bojonegoro, mitra program dari Operator Migas Blok Cepu, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) dan Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field.

Tampak pula pimpinan Perguruan Tinggi yang ada di Bojonegoro, Puskesmas, dan tempat praktik lain yang selama ini berkerjasama dengan Kampus Ungu. Juga Anggota DPRRI dari Dapil IX Bojonegoro-Tuban, Farida Hidayati dan perwakilan LLDIKTI.

Seperti diketahui, seratusan lebih mahasiswa yang wisuda itu dari Strata Satu (S1) Ilmu Keperawatan/Ners, Prodi D3 Kebidanan dan pengukuhan Profesi Ners. Juga, hampir 400 undangan hadir.

Wisuda mahasiswa STIKes ICsada Bojonegoro, di Gedung Serbaguna Kota Bojonegoro, Kamis (29/08/2019)

Ketua Yayasan Dharma Cendekia, induk Kampus Ungu STIKes ICsada Bojonegoro, Nurul Jariyatin, SH, MKN berterima kasih atas kedatangan seluruh undangan, termasuk Mbak Farida Hidaya yang tengah sibuk menjadi wakil rakyat di Senayan, sebutan gedung Nusantara DPRRI.

“Acara seperti ini selalu ditunggu oleh masyarakat disetiap prosesi wisuda Kampus Ungu. Yakni, kreasi unik dari mahasiswa. Mulai photo booth, ikon taman wisuda, lagu-lagu yang dibawakan Tim Padua Suara ICsada dan tarian khas Kampus Ungu, LIMADA (Lincah Manis ICsada),” tutur Bu NJ, sapaan karibnya.

Wisuda mahasiswa STIKes ICsada Bojonegoro, di Gedung Serbaguna Kota Bojonegoro, Kamis (29/08/2019)

Begitu pula wisudawan penasaran dengan presembahan dari adek-adek tingkat yang memang sudah menjadi budaya “Cinta” di Kampus Ungu.

“Selain itu, bagi sebagian tamu yang hadir, kejutan souvenir wisuda dari Kampus Ungu, juga selalu diperbincangkan,” katanya.

Semua ini dilakukan sebagai wujud syukur kampus atas capaian lulusan hingga mampu mendapatkan gelar sesuai yang diharapkan. Budaya khas lain dari Kampus Ungu pada saat wisuda yang sekaligus dies natalis adalah penyerahan donasi dari alumni pada masyarakat yang membutuhkan. (red/imm)