Rumah Warga Perumda Bojonegoro Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Peristiwa Kebakaran

Rumah Warga Perumda Bojonegoro Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Senin, 21 Oktober 2019 09:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo

Bojonegoro – Peristiwa kebakaran kembali terjadi pada Minggu (20/10/2019) sekira pukul 22.15 WIB, menghanguskan barang-barang di ruangan yang difungsikan sebagai gudang, yang berada di lantai dua rumah milik Tatok Joko Sudiro (60), warga Perumda Blok Q Nomor 6 turut Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro Kota.

Diduga, penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari hubungan arus pendek atau korleting arus listrik, karena tidak ada aktifitas lain di ruangan tersebut, sementara dapur milik korban berada di lantai bawah. Akibat kebakaran tersebut, korban diperkirakan menderita kerugian material sebesar Rp 10 juta.

Petugas saat lakukan pemadaman kebakaran rumah milik Tatok Joko Sudiro (60), warga Perumda Blok Q Nomor 6 turut Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro Kota. Minggu (20/10/2019)

Peristiwa ini merupakan peristiwa kebakaran yang kedua yang terjadi di Kabupaten Bojonegoro, sepanjang hari Minggu 20/10/2019) kemarin.

Sebelumnya, pada pukul 09.30 WIB pagi, tiga bangunan milik Kasinah (75), Maksum bin Madi (35), dan Samini (45), ketiganya warga Dusun Bakalan Desa Sraturejo RT 001 RW 010 Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro, terbakar.

Kemudian pada pukul 12.45 WIB, kebakaran menghanguskan dapur sebuah rumah makan milik Siti Solikah (56), warga Desa Sukorejo RT 015 RW 004 Kecamatan Bojonegoro Kota.

Baca: Diduga Akibat Korsleting Listrik, 3 Rumah Warga Baureno Bojonegoro Terbakar

Baca juga: Kompor Rumah Makan di Bojonegoro Terbakar, Seorang Pekerja Alami Luka Bakar

Petugas saat lakukan Olah TKP kebakaran rumah milik Tatok Joko Sudiro (60), warga Perumda Blok Q Nomor 6 turut Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro Kota. Minggu (20/10/2019)

Kapolsek Bojonegoro Kota, Komisaris Polisi (Kompol) Eko Dhani Rinawan S SH, kepada awak media ini menuturkan bahwa kronologi peristiwa kebakaran tersebut bermula pada Minggu (20/10/2019) sekira pukul 22.15 WIB, saksi Riris (25), anak korban, melihat kepulan asap yang berada di kamar lantai dua rumahnya yang difungsikan sebagai gudang. Mengetahui kejadian tersebut, kemudian saksi panik dan memberitahu orang tuanya.

"Kemudian mereka mengecek ruangan tersebut dan didapati api sudah menjalar seisi ruangan dan membakar barang yang berada d idalam ruangan tersebut," kata Kapolsek, Senin (21/10/2019) pagi.

Menggetahui kejadian tersebut, korban segera meminta bantuan kepada Dinas pemadam Kebakaran Bojonegoro, untuk membantu melakukan pemadaman.

"Tidak lama kemudian petugas pemadam datang dan api berhasil dipadamkan, " kata Kapolsek.

Diduga, penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari hubungan arus pendek atau korsleting arus listrik, karena tidak ada aktifitas lain di ruangan tersebut. Dan dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Adapun barang-barang yang terbakar berupa 3 buah sepeda gunung, springbed dan beberapa buku.

"Kerugian material kurang lebih sepuluh juta rupiah.

Petugas saat lakukan pemadaman kebakaran rumah milik Tatok Joko Sudiro (60), warga Perumda Blok Q Nomor 6 turut Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro Kota. Minggu (20/10/2019)

Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro, Sukirno SSos, bahwa kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 12.05 WIB.

Pihaknya menerima laporan sekira pukul 22.11 WIB. Selanjutnya Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro mengerahkan 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Kota berikut 8 personel, dan dibantu satu unit mobil suplay dari BPBD Bojonegoro. Petugas tiba di lokasi kejadian pukul 22.16 WIB.

"Api dapat dipadamkan pukul 23.55 WIB." tutur Sukirno. (red/imm)