Belum Ditemukan, Pencarian Koban Tenggelam di Balen Bojonegoro Sementara Dihentikan

Peristiwa Orang Tenggelam

Belum Ditemukan, Pencarian Koban Tenggelam di Balen Bojonegoro Sementara Dihentikan

Jumat, 03 April 2020 19:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo

Bojonegoro - Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro bersama aparat Kecamatan Balen dan masyarakat setempat, pada Jumat (03/04/2020) sore hingga petang ini telah berupaya melakukan pencaraian terhadap 2 remaja yang dilaporkan tenggelam di Sungai Besuki di Desa Kedungbondo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro.

Namun hingga pukul 18.00 WIB petang ini, kedua korban masih belum ditemukan. Karena faktor cuaca yang tidak memungkinkan, upaya pencarian terhadap korban untuk sementara di hentikan dan akan dilanjutkan pada Sabtu (04/04/2020) pagi.

Diberitakan sebelumnya, 2 remaja bernama Didi Waris Ardiansah bin Mashur (15) dan Fatik bin Kamdani (15), keduanya warga Dusun Besuki Desa Kedungbondo RT 008 RW 001 Kecamatan Balen, pada Jumat (03/04/2020) sekira pukul 13.30 WIB, dilaporkan tenggelam di Sungai Besuki yang berada di desa setempat.

Saat itu, kedua korban bersama 2 orang temannya yaitu Ahmad Prayoga Daud Pamungkat (12) dan M. Rizky Ardi Saputra (13), keduanya masih tetanggak korban, sedang mandi di sungai tersebut dan keempat remaja tersebut hendak menyeberangi sungai. Dua orang teman korban berhasil menyeberangi sungai namun karena arus sungai deras dan diduga kedua korban tidak bisa berenang, akhirnya keduanya tenggelam.

Baca: 2 Remaja di Balen Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Besuki

Petugas dan warga saat lakukan pengamatan di sekitar lokasi kejadian. Jumat (03/04/2020) malam

Koordinator Tim SAR Gabungan BPBD Bojonegoro, Yudi Hendro Kartono SE, kapada media ini menjelaskan, bahwa hingga pukul 18.00 WIB petangi ini, kedua korban masih belum diketemukan.

Menurutnya, karena faktor cuaca yang tidak memungkinkan, untuk sementara malam ini proses pencarian dihentikan dan tim SAR Gabungan bersama aparat dan pemerintah desa serta warga masyarakat setempat akan melanjutkan pencarian besok pagi.

“Karena cuaca gelap dan kondisi habis hujan, sementara pencarian dihentikan. Besok pagi akan dilanjutkan,” kata Yudi Hendro Kartono SE, yang juga selaku Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Bojonegoro,

Yudi menambahkan bahwa dalam pencarian sore hingga petang tadi, Tim SAR Gabungan menurunkan 1 unit perahu fiver bermesin dengan kekuatan 10 personel. Tim SAR telah melakukan penyisiran hingga radius kurang lebih 600 meter ke arah hilir, namun korban masih belum ditemukan.

"Penyisiran hari ini sejauh 600 meter. Selain penyisiran, petugas juga melakukan penyelaman dan menggunakan teknik peleburan menggunakan perahu di sekitar lokasi korban dilaporkan tenggelam karena kondisi sungai banyak sekali rumpun bambu," kata Yudi.

Lebih lanjut Yudi menyampaikan, meskipun pencarian dengan menggunakan perahu untuk sementara dihentikan, anggota Tim SAR bersama aparat dan pemerintah desa serta warga masyarakat sekitar terus melakukan pengamatan disekitar lokasi kejadian dengan menggunakan senter atau lampu sorot.

“Petugas dan warga akan terus melakukan pengamatan di sekitar lokasi kejadian sehingga jika sewaktu-waktu korban ditemukan, dapat segera di evakuasi.” tutur Yudi Hendro Kartono.

Sementara, untuk pencarian selanjutnya pada Sabtu (04/04/2020) esok, pihaknya masih tetap menerjunkan 1 unit perahu fiber bermesin dengan kekuatan 20 personel.

"Besok pagi pukul 06.00 WIB pencarian akan kita lanjutkan. Besok akan kita fokuskan untuk melakukan penyelaman," kata tutur Yudi Hendro Kartono. (red/imm)

Peristiwa Orang Tenggelam