Perserosi Harap Kabupaten Bojonegoro Segera Miliki Sirkuit Sepatu Roda

Rabu, 07 April 2021 08:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo

Bojonegoro - Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Kabupaten Bojonegoro, berharap Kabupaten Bojonegoro segera memiliki sirkuit sepatu roda yang memadai untuk tempat latihan para atlet.

Pasalnya, hingga saat ini di Kabupaten Bojonegoro belum ada sirkuit sepatu roda yang memadai sehingga para atlet harus berpindah-pindah tempat latihan. Padahal banyak bibit-bibit atlet sepatu roda yang giat berlatih di bawah binaan Perserosi Bojonegoro yang berpotensi meraih prestasi.

Ketua Pengurus Cabang Olahraga (Cabor) Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Kabupaten Bojonegoro, Aris Yudi Purnomo SPd, kepada awak media ini Rabu (07/04/2021) menuturkan bahwa saat ini para atlet sepatu roda di Kabupaten Bojonegoro harus berpindah-pindah tempat latihan, padahal minat dan semangat anak-anak tersebut cukup tinggi. Selain itu, prestasi yang telah diraih beberapa atlet sepatu roda Bojonegoro selama ini juga cukup membanggakan.

Atlet sepatu roda Bojonegoro saat latihan di lapangan futsal Polres Bojonegoro. (foto: istimewa)

Untuk itu dirinya berharap, prestasi yang ditorehkan atlet sepatu roda Bojonegoro mendapat perhatian pemerintah, utamanya dalam hal memberikan fasilitas tempat latihan atau sirkuit sepatu roda yang representatif.

“Harapan kami kepada Pemkab Bojonegoro dapat membangun sirkuit atau tempat latihan yang layak, sehingga pembinaan olahraga sepatu roda di Bojonegoro dapat maksimal." tutur Aris Yudi Purnomo.

Aris mengaku pihaknya juga telah melakukan upaya untuk mewujudkan adanya sirkuit tersebut kepada OPD terkait, namun hingga saat ini masih belum ada titik terang.

Menurutnya, selama ini para atlet sepatu roda Bojonegoro harus berpindah-pindah tempat untuk latihan, antara lain di depan tribun alun-alon Bojonegoro, di lapangan tenis alun-alun Bojonegoro, di lapangan futsal Polres Bojonegoro, di halaman Bank Mandiri Syariah.

"Tak jarang setiap Minggu pagi, anak-anak harus latihan di Jalan Poros Desa Tanjungharjo-Kedaton, Kapas, atau di area car free day di seputaran alun-alun Bojonegoro." tutur Aris.

Atlet sepatu roda Bojonegoro saat latihan di area car free day di seputaran alun-alun Bojonegoro. (foto: istimewa)

Namun demikian, dengan segala keterbatasan tersebut para pengurus Perserosi tetap berupaya untuk terus memberikan semangat kepada anak-anak para atlet agar tetap giat berlatih dan menorehkan prestasi.

"Satu bulan sekali atau jika akan mengikuti turnamen, anak-anak kita bawa ke Sirkuit Sepatu Roda di Magrove Center Tuban." tutur Aris.

Baca: Atlet Sepatu Roda Bojonegoro Raih 10 Medali dalam Kejuaraan di Lumajang

Atlet sepatu roda Bojonegoro saat latihan di Jalan Poros Desa Tajungharjo-Kedaton, Kecamatan Kapas. (foto: istimewa)

Sebagaimana diketahui, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Jawa Timur (Jatim) tahun 2019 lalu, Kabupaten Bojonegoro mendapatkan satu medali emas dan satu medali perunggu dari cabang olahraga sepatu roda.

Sementara yang terbaru, atlet sepatu roda Kabupaten Bojonegoro, berhasil meraih 10 medali, dalam Uji Tanding Sepatu Roda, Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) se Jawa Timur, di Lumajang, 03-04 April 2021. Sepuluh medali tersebut terdiri dari 4 Medali emas, 2 medali perak dan 4 medali perunggu. (red/imm)