Bawaslu Blora Gelar Apel Siaga Patroli Pengawasan Anti Politik Uang

Pemilu 2019

Bawaslu Blora Gelar Apel Siaga Patroli Pengawasan Anti Politik Uang

Jumat, 12 April 2019 15:00 WIBOleh Priyo SPd Editor Imam Nurcahyo

Blora – Menjelang Pemilu serentak 17 April 2019 mendatang, Bawaslu Kabupaten Blora, pada Jumat (12/04/2019), bertempat di Alun-alun Blora, menggelar Apel Siaga Patroli Pengawasan Anti Politik Uang.

Selanjutnya jajaran Bawaslu tingkat Kabupaten hingga Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), akan intensifkan patroli pengawasan guna mencgah adanya politik uang di seluruh Kabupaten Blora.

Apel tersebut diikuti 3.413 jajaran pengawas dan sekretariat se-Kabupaten Blora, serta dihadiri Wakapolres Blora, Kasdim 0721 Blora, Yonif 410 Alugoro, Asisten III Setda Blora, Suryanto, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Anang Sri Danaryanto dan Satpol PP, serta dari perwakilan Partai Politik di Blora.

Ketua Bawaslu Kabupaten Blora, Lulus Mariyonan , saat beri sambutan Apel Siaga Pengawasan Anti Politik Uang, di Alun-alun Blora. Jumat (12/04/2019)

Ketua Bawaslu Kabupaten Blora, Lulus Mariyonan menegaskan bahwa menjelang hari tenang dan hari pemungutan suara, mulai dari jajaran pengawas (Bawaslu) tingkat Kabupaten hingga Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), akan intensifkan patroli pengawasan guna anti politik uang di seluruh Kabupaten Blora,” ujar Lulus Mariyonan, Jum’at (12/04/2019).

“Memasuki masa tenang, jajaran pengawas akan mengintensifkan patroli pengawasan anti politik uang di seluruh Kabupaten Blora,” ujar Lulus Mariyonan.

Menurut Lulus, hari tenang akan dimulai 14-16 April 2019 mendatang, meski namanya masa tenang tetapi merupakan waktu yang krusial dan penting sekaligus menguji komitmen dan integirtas masyarakat, peserta pemilu dan khususnya jajaran pengawas.

“Berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya masa tenang ada kecenderungan praktek politik uang, kecurangan dan hoax kerap kali muncul,” katanya.

Hal itu yang harus diperhatikan oleh seluruh jajaran pengawas agar selalu siap siaga dan rutin mengedepankan untuk patroli pengawasan dengan melibatkan stakholder yang ada di semua tingkatan.

Sebagai pengawas lanjutnya, harus selalu ingin tahu apa yang terjadi di sekeliling kita, upaya mempengaruhi pemilih oleh peserta pemilu dengan iming-iming uang dalam jumlah yang cukup banyak, kemungkinan muncul dan hal itu harus bisa dideteksi oleh pengawas.

“Mari kita awasi dengan serius, lakukan patroli pengawasan dengan baik, pemilu di Kabupaten Blora harus berjalan dengan jujur dan adil,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu juga, diberikan penghargaan kepada Panwaslu Kecamatan untuk kategori Pananganan Pelanggaran terbaik yang diraih Panwaslucam Todanan, Pencegagan terbaik dari Panwaslu Kecamatan Bogorejo, Pengawasan terbaik oleh Panwaslucam Blora. Juga untuk staf sekretariat terbaik diraih Panwaslucam Tunjungan dan pertanggungjawaban keuangan terbaik dari Panwaslucam Jiken.

“Penghargaan diberikan agar semakin meningkatkan kinerja dalam melakukan pencegahan, pengawasan dan penindakan bagi seluruh jajaran pengawas di Kabupaten Blora,” katanya. (teg/imm)