KONI Bojonegoro Undang Askab PSSI, Koordinasi Kongres dan Porprov Jatim 2022

Rabu, 09 Maret 2022 18:45 WIBOleh Tim Redaksi

Bojonegoro - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bojonegoro, pada Rabu (09/03/2022), mengundang Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Bojonegoro, guna melakukan klarifikasi dan koordinasi terkait pelaksanaan Kongres PSSI dan keikutsertaan Sepakbola Wanita Bojonegoro dalam Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov) tahun 2022 ini.

Klarifikasi yang dilaksanakan di Sekretariat KONI Kabupaten Bojonegoro tersebut dihadiri Ketua Askab PSSI Akhyar,Kketua KONI Kabupaten Bojonegoro Ali Mahmudi, didampingi Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Aris Yuliantono, dan Sekretaris KONI Tonny Ade Irawan

Ketua Askab PSSI Akhyar menjelaskan bahwa terkait Kongres PSSI Bojonegoro dengan agenda pemilihan ketua dan anggota komite yang semestinya digelar pada 4 Maret 2022 lalu baru akan dilaksanakan tanggal 27 Maret 2022 mendatang.

"Kami mohon maaf atas kesimpangsiuran ini," kata Ketua Askab PSSI Akhyar saat membuka pembicaraan.

Sementara terkait sepakbola wanita, mantan kepala sekolah itu menjelaskan bahwa sampai dengan saat ini pihaknya belum membuat surat permohonan terkait sepakbola wanita dalam Porprov tahun 2022.

"Pengurus yang menghubungi (KONI) tanpa sepengetahuan ketua," tutur Akhyar.

Ketua KONI Kabupaten Bojonegoro Ali Mahmudi menjelaskan bahwa terkait keikutsertaan sepakbola wanita dalam Porprov 2022 isu yang beredar adalah KONI tidak mau merekomendasi. Padahal sampai dengan saat ini surat pengajuan sepakbola wanita untuk ikut Porprov 2022 tidak pernah masuk.

Ali Mahmudi menuturkan bahwa dalam Raker tahun 2020 lalu, sudah disampaikan yang diberangkatkan dalam Porprov 2022 adalah cabor potensi medali. Hal itu ditegaskan kembali dalam Rapat Koordinasi pada September 2021 lalu, termasuk dalam Raker akhir tahun 2021.

"Dan saat permintaan data untuk Porprov Desember 2021 lalu tidak ada sepakbola wanita dimasukan," tutur Ali Mahmudi.

Masih menurut Ali Mahmudi bahwa saat ini pihaknya masih menunggu info dari KONI Propinsi karena ini multi even yang punya gawe adalah KONI, bukan cabang olahraga.

"Kami (KONI red) dan Askab dalam pertemuan ini sepakat akan mengadakan pertemuan lebih lanjut dan Askab agar berkonsolidasi internal dulu," kata Ketua KONI Ali Mahmudi.

Hal senada juga disampaikan Wakil ketua Binpres Aris Yuliantono. Dia menuturkan, bahwa adalah kelonggaran ketika sepakbola diakomodir, meskipun potensi medali sesuai kebijakan adalah peraih medali porprov 2019 lalu atau juara satu, dua, atau tiga, dalam Kejurda atau Kejurprov resmi.

"Sekali lagi potensi medali yang berangkat Porprov, dan sudah dijelaskan berulang," kata Aris Yuliantono.

Sementara, Sekretaris KONI Kabupaten Bojonegoro Tonny Ade Irawan menuturkan bahwa hingga saat ini belum pernah ada surat masuk terkait permintaan tersebut namun ada beberapa pengurus (Askab) yang menghubungi via WA minta direkom tanpa ada permintaan tertulis dan menyalahkan KONI tidak mau merekom.

"Askab melalui salah satu pengurus baru menyampaikan sepakbola wanita ingin ikut Porprov Februari 2022 lalu itupun via WA," kata Sekretaris KONI Kabupaten Bojonegoro Tonny Ade Irawan. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo