Hasil Pemeriksaan Disnakan, Ada Ratusan Hewan di Lapak Penjualan Belum Cukup Umur untuk Kurban
Sabtu, 10 September 2016 20:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Kota - Selama dua hari, Kamis hingga Jumat (08-09/09/2016), Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) melakukan pemeriksaan ke 18 lapak penjualan hewan kurban di Bojonegoro. Pemeriksaan itu bertujuan untuk memastikan hewan yang dijual oleh para pedagang benar-benar layak dan memenuhi syarat untuk kurban. Berdasarkan hasil pemeriksaan Disnakan selama dua hari tersebut, banyak ditemukan lebih dari seratus ekor hewan yang belum cukup umur untuk kurban.
Berdasarkan catatan dari Disnakan dari 18 titik lapak penjualan hewan jenis kambing dan domba, terdapat 134 hewan yang belum memenuhi persyaratan kurban. "Kami mendatangi 18 titik, untuk memeriksa kelayakan hewan kurban. Mulai dari gigi, tanduk dan kesehatan hewan," terang Kepala Disnakan Kabupaten Bojonegoro Ardiyono Purwanto.
Selain usia, Disnakan juga menemukan beberapa hewan yang tidak memenuhi syarat lain untuk kurban, di antaranya sakit cacar 1 ekor, tanduk patah 1 ekor dan patah kaki 1 ekor. Menurut Ardiyono, hewan-hewan yang tidak memenuhi syarat kelayakan hewan kurban, ditandai dengan pilok agar penjual dan pembeli bisa mengetahuinya.
Dengan ditemukannya ratusan ekor kambing yang belum cukup umur untuk kurban itu, Kepala Disnakan mengimbau kepada masyarakat untuk lebih jeli dalam membeli. "Hewan yang dipilih harus memenuhi syarat hewan kurban mulai dari segi umur dan fisik hewan. Lebih singkatnya aman, sehat dan utuh," pungkasnya.(ver/moha)
.md.jpg)
