Bupati Bersama 25 Kepala Desa Deklarasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Bojonegoro

Senin, 15 November 2021 11:00 WIBOleh Tim Redaksi

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, bersama 25 desa di Kabupaten Bojonegoro, pada Senin (15/11/2021) menggelar Deklarasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem.

Deklarasi yang digelar di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro tersebut merupakan bentuk komitmen Pemkab Bojonegoro dalam menyelesaikan kemiskinan ekstrem sesuai instruksi Wakil Presiden RI.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Seta Kabupaten Bojonegoro Kusnandaka Tjatur Prasetijo melaporkan bahwa Pemkab Bojonegoro berfokus pada Data BPS, DTKS Desil 1, dan SDGs, sebagai acuan penanganan kepada desa.

Kusnandaka menjelaskan bahwa dalam penanganan kemiskinan ekstrem, kegiatan pertama yang dilaklukan adalah dengan verifikasi dan intervensi data, yang selanjutnya diberikan kepada Camat dan dilaksanakan oleh Pemerintah Desa terkait.

“Mengingat dari sekian data yang diterima tidak ada persamaan, maka pemadanan data oleh Dispendukcapil akan kita serahkan ke Kecamatan dan Pemerintah Desa untuk diberikan Program Penanganan. Maka tekad dan komitmen bersama perlu kita bangun, dengan peningkatan akselerasi dan sinergit dari tingkat pemerintah desa hingga kabupaten.” tutur Kusnandaka Tjatur Prasetijo.

Bupati Bojonegoro Anna Muawanah, saat tanda tangani Deklarasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem. Senin (15/11/2021) (foto: dok istimewa)

Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dalam sambutannya meminta seluruh pihak khususnya 25 desa yang diberikan intervensi program agar membangun sinergi dan komitmen bersama, dalam menyukseskan pengentasan kemiskinan kkstrem, mengingat Bojonegoro ditunjuk langsung oleh Wapres RI sebagai Role Model bersama 4 Kabupaten lain di Jawa Timur.

Menurut Bupati Anna, saat ini Pemkab Bojonegoro sedang fokus untuk memaksimalkan program Pemkab Bojonegoro dalam menyejahterakan masyarakat melalui sektor kesehatan dan fasilitas bagi warga, salah satunya adalah renovasi RTLH yang diberikan intervensi melalui Program Aladin (atap, lantai, dinding).

"Kita Optimis tahun 2021 Penanganan Kemiskinan Ekstrem dapat dituntaskan.” tutur Bupati Anna Mu'awanah.

Deklarasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten Bojonegoro tersebut selain dihadiri Bupati juga dihadiri Kepala DPRD Kabupaten Bojonegoro, Kepala Bakorwil Zona 2, Kepala BPS Bojonegoro, Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro, para Asisten Setda, Kepala OPD Pemkab Bojonegoro, Camat se-Kabupaten Bojonegoro, dan 25 Kepala Desa penerima program penanganan kemiskinan ekstrem. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo