Mr X Korban Tenggelam Diduga Meninggal Bunuh Diri

Minggu, 05 Juni 2016 07:00 WIBOleh Linda Estiyanti

Oleh Linda Estiyanti

Kota - Hasil visum et revertum dan otopsi Tim Medis RSUD Sosodoro Djatikusumo terhadap jenazah Mr X korban tenggelam di sungai Bengawan Solo tepatnya di bawah jembatan Malo, Sabtu (04/06) sudah keluar. Dari hasil visum dan otopsi tersebut menyatakan bahwa korban diduga meninggal karena bunuh diri.

Sabtu malam, pukul 20.00 WIB, dokter dan tim medis RSUD Sosodoro Djatikusumo melakukan pemeriksaan terhadap jenazah Mr X korban tenggelam yang ditemukan warga di bawah jembatan Malo. Dengan pengawalan dari kepolisian, hasil otopsi menyatakan bahwa korban meninggal diduga karena bunuh diri dengan cara menceburkan diri ke sungai dari tempat yang tinggi.

Hasil pemeriksaan luar menyatakan bahwa korban dengan kondisi bentuk kepala simetris dan wajah sudah mengalami proses pembusukan, sehingga membuat Mr X sulit untuk dikenali. Kemudian pada leher, dada perut dan punggung Mr X juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan/ penganiayaan. Namun saat dilakukan pemeriksaan dalam atau otopsi, di dalam dada korban tepatnya pada bronkus bawah kanan dan kiri ditemukan kotoran sejenis pasir.

"Tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban, namun pada bronkus ada kotoran sejenis pasir sehingga korban diduga tenggelam hingga ke dasar sungai," terang dr Sarjono, dokter RSUD Sosodoro Djatikusumo.

Kapolsek Malo, AKP Hufron Nur Rochim, yang turut mengawal di rumah sakit membenarkan hal tersebut. Dengan berbagai pertimbangan hasil pemeriksaan pihaknya juga menguatkan keterangan dokter. "Tidak ada tanda kekerasan pada jasad korban, namun banyak pasir di dalam bronkus, kesimpulan dokter menyatakan bahwa korban jatuh dari tempat yang tinggi hingga ke dasar sungai," ujarnya kepada beritabojonegoro.com (BBC), Sabtu malam.

Terhitung hingga otopsi selesai dilakukan pada pukul 22.00 WIB kemarin, sudah kurang lebih delapan jam, tidak ada masyarakat yang melapor telah kehilangan anggota keluarga atau sekedar mengenali Mr X tersebut. Selanjutnya pihak rumah sakit akan menunggu hingga ada keluarga yang datang. Jika tak keluarga mencari, maka jasad Mr X akan dikebumikan di makam RSUD Sosodoro Djatikusumo.

"Sampai saat ini masih belum ada yang datang sebagai keluarga atau mengenali korban, kemungkinan akan dimakamkan di makam rumah sakit," ujar Kapolsek Malo. (lyn/moha)