Perbaiki Stop Kontak, Seorang Warga Dander Tewas Kesetrum

Minggu, 01 Januari 2017 16:00 WIBOleh Vera Astanti

Oleh Vera Astanti

Dander - Ketika semua orang gembira merayakan Tahun Baru 2017, situasi sedih malah menyelimuti Anis Muntawah (21). Sebab, perempuan asal Kecamatan Dander ini harus kehilangan suami tercinta untuk selama-lamanya. Suaminya meninggal akibat tersetrum saat memperbaiki peralatan listrik di rumahnya.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (01/01/2017) siang di Desa Sendangrejo RT 18 RW 02 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro. Suami Anis bernama Suparno (34).

Berdasarkan keterangan Anis kepada petugas, peristiwa duka itu bermula pada Minggu siang sekira pukul 14.00 WIB korban bermaksud memperbaiki dan memasang kabel stop kontak. Sebelumnya oleh korban, posisi saklar meteran listrik dimatikan.

Usai memasang kabel stop kontak, saklar meteran dinyalakan. Lalu, colokan kabel stop kontak dicopkan untuk dites. Setelah melihat usahanya berhasil, korban pun segera memasang tutup stop kontak.

Namun ternyata korban lupa mencabut cop-copan kabel. Sehingga ketika telapak tangan kiri korban menempel stop kontak yang belum ditutup, korban seketika tersengat listrik.

Korban sempat berteriak dan didengar Anis, istrinya. Mendengar teriakan korban, Anis bergegas melihat korban di kamar. Ketika tahu suaminya kesetrum, dia langsung berlari mematikan saklar meteran listrik.

Anis kemudian meminta tolong warga sekitar. Warga pun berdatangan dan berusaha menolong korban. Bahkan sampai menyiramkan air, namun nyawa korban tidak tertolong.

Peristiwa ini segera dilaporkan ke kepala desa dan diteruskan ke Polsek Dander. Begitu menerima laporan, petugas Polsek Dander bersama, Babinsa dan medis Puskesmas Ngumpakdalem mendatangi lokasi kejadian.  

Petugas yang ke lokasi, yakni Kapolsek Dander AKP Sunarmin, Kanit Reskrim IPTU Irianto, Ka SPK Aiptu Sugiarto, Bhabinkamtibmas Aiptu Budi W, Bripka Juhair, Bripka M Hendro, Serda Bunawan, Kades Mustain, dan Darsono, petugas medis Puskesmas Ngumpakdalem.

Saat diperiksa petugas medis, korban mengenakan baju hem lengan pendek motif kotak-kotak warna coklat hitam. Sedangkan celananya pendek warna abu-abu. Pada telapak tangan kirinya terdapat luka bakar akibat sengatan aliran listrik.

"Berdasarkan pemeriksaan medis, tidak nampak adanya kekerasan pada tubuh korban. Hanya ada luka bakar akibat kesetrum listrik," ujar Kapolsek Dander AKP Sunarmin.

Kapolsek menambahkan, pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan membuat surat pernyataan tidak dilakukan otopsi. Jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (ver/tap)