Tiga Pabrik Baru Siap Sambut Industrialisasi di Bojonegoro

Minggu, 02 April 2017 12:00 WIBOleh Piping Dian Permadi

Oleh Piping Dian Permadi

Bojonegoro Kota - Angka pengangguran di Kabupaten Bojonegoro cenderung mengalami peningkatan usai berakhirnya proyek konstruksi di Lapangan Banyu Urip Blok Cepu ExxonMobil Cepu Limited (EMCL). Untuk mengatasi hal itu, Pemkab Bojonegoro telah menyiapkan industrialisasi di kabupaten Bojonegoro agar bisa menyerap tenaga kerja lokal.

Setidaknya ada tiga pabrik baru di tiga kecamatan yang bakal segera menyerap banyak tenaga kerja lokal.

Bupati Bojonegoro Drs H Suyoto MSi mengatakan, saat ini angka pengangguran masih berada diatas 20 ribu orang. Angka tersebut jauh meningkat dibandingkan saat adanya proyek kontruksi di Lapangan Banyu Urip.Setelah selesai proyek di sana, banyak pekerja eks lapangan banyu Urip yang akhirnya menjadi pengangguran. "Sekarang sudah mulai berjalan, di Kalitidu sudah ada pabrik garmen," kata Suyoto.

Selain di Kecamatan Kalitidu, kata dia, sebentar lagi di Kecamatan Dander akan ada pabrik makanan. Bupati belum menyebutkan secara jelas pabrik makanan apa yang dimaksud, namun yang jelas sudah ada progres yang baik di sana.

Selanjutnya pabrik sepatu yang saat ini telah menerapkan Upah Umum Pedesaan (UUP) di Kanor, kata dia, akan membuka pabrik lagi di Kecamatan Baureno. 

Usaha yang dilakukan Pemkab untuk mengatasi pengangguran dan menyiapkan industrialisasi tidak hanya sampai di situ. Lebih lanjut Kang Yoto menerangkan, dengan mendirikan Akademi Komunitas Negeri (AKN)  di Bojonegoro adalah usaha untuk menyiapkan SDM yang mumpuni.

"Makanya kita dirikan AKN, industri kreatif dan lain sebagainya, salah satunya untuk itu," imbuhnya.

Dia menambahkan hal ini juga merupakan tindak lanjut dari Investmentday yang digelar beberapa waktu lalu dengan menghadirkan 33 investor. Dimana Pemkab telah berhasil menggaet investor untuk mau menginvestasikan uangnya di kabupaten Bojonegoro.

"Itu beberapa juga nasabah bank BNI, meski hanya setengah persen pun yang mau berinvestasi saya sudah seneng, sangat bersyukur," pungkasnya. (pin/moha)