News Ticker
  • Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro
  • Diduga Epilepsi Kambuh, Warga Ngraho, Bojonegoro Meninggal Tercebur di Dalam Sumur
  • Seorang Pengamen Meninggal Dunia di Teras Toko Depan Pasar Sumberrejo, Bojonegoro
  • Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik
  • Gempa Bumi Tektonik 3,1 Magnitudo Terjadi di Barat Laut Bojonegoro
  • Ribuan Masyarakat Blora Ikuti Festival Blora Berkebaya 2024
  • Curi Sepeda Motor, Seorang Pemuda di Ngasem, Bojonegoro Ditangkap
  • Salat Jumat Pertama Digelar di Masjid Wisata Religi Margomulyo, Bojonegoro
  • Pj Bupati Bojonegoro Secara Simbolis Resmikan RSUD Kepohbaru dan 35 Puskesmas menjadi BLUD
  • Bupati Blora Serahkan Bantuan Ekonomi Produktif dan Bedah Rumah
  • Website bojonegorokarir.com Diretas, Pemkab Bojonegoro Pastikan Website Tidak Dikelola Dinas Perinaker
  • Website bojonegorokarir.com Diretas, Tampilannya Berubah Jadi Situs Judi Online
  • 2 Warga Bojonegoro Meninggal Akibat Keracunan Belalang Setan, Ini Kata Praktisi Kesehatan
  • Satu Lagi, Warga Ngasem, Bojonegoro Meninggal Akibat Keracunan Usai Makan Belalang
  • Kedua Warga Gondang, Bojonegoro yang Terseret Arus Anak Sungai Kali Pacal telah Ditemukan
  • Satu Warga Gondang, Bojonegoro yang Terseret Arus Anak Sungai Kali Pacal Ditemukan
  • 2 Warga Gondang, Bojonegoro Dilaporkan Hilang, Diduga Terseret Arus Anak Sungai Kali Pacal
  • Gedung Eks Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro Terbakar
  • Diduga Keracunan Usai Makan Belalang, Pemuda asal Ngasem, Bojonegoro Meninggal
  • Wahana Wisata Tirta Mulya Desa Mulyoagung, Bojonegoro Kota, Bisa Jadi Pilihan saat Libur Panjang
  • Blora Bakal Jadi Pilot Project Pupuk Organik Rumput Laut dari Kementerian Kelautan dan Perikanan
  • Jalin Silaturahmi, Awak Media Bojonegoro dan Blora Gelar Pertandingan ‘Fun Football’
  • Pimpin Rakor, Bupati Blora Arief Rohman Pastikan Program dan Kegiatan ‘On the Track’
  • Kunjungan Ditjen Migas untuk Peninjauan Uji Peningkatan Kapasitas Produksi Lapangan Banyu Urip
Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan untuk bersantai dan berlibur di tahun baru ini.
 
Berjarak kurang lebih 32 kilometer ke arah barat dari pusat kota Blora, gua ini terletak di tengah hutan jati. Gua Terawang menawarkan keindahan bagi anda yang mengunjunginya.
 
 
Di Gua Terawang, pemandangan dalamnya cukup mempesona pada cuaca cerah, karena lubang-lubang bebatuan kapur yang terdapat di langit-langit gua membuat cahaya matahari yang masuk akan menimbulkan bayangan siluet yang sangat indah.
 
Waktu yang tepat untuk berkunjung di gua ini adalah saat siang hari, karena keindahan gua ini akan semakin terlihat saat sinar matahari mulai masuk ke dalam gua melalui lubang-lubang kecil yang ada di langit-langitnya.
 
Gua Terawang Ecopark saat ini sudah mulai berbenah, yang tentunya menarik perhatian para pengunjung, bahkan saat ini di dalam gua juga bisa bersantai dan menikmati keindahan stalaktit ratusan tahun yang ada di dalam gua ini.
 
 

Suasana pintu masuk Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Minggu (29/12/2024) (Aset: Priyo/BeritaBojonegoro)

 
Administratur Perhutani KPH Blora Yeni Ernaningsih, mengatakan bahwa Gua Terawang Ecopark ini adalah salah satu objek wisata yang dimiliki oleh Perhutani yang terletak di wilayah pangkuan Perhutani KPH Blora yang terletak di RPH Kalonan, BKPH Kalonan.
 
"Selain keindahan gua, di sini juga ada satwa liar yang memang kita biarkan untuk menjadi salah satu daya tarik dan mereka juga berkembang biak sesuai dengan baik," tutur Yeni. Minggu (29/12/2024).
 
 
Menurutnya, di Gua Terawang ini yang sangat menarik adalah adanya cahaya yang masuk dari atas. Begitu indah menambah eksotis wisata ini sekaligus bisa dinikmati wisatawan di jam-jam tertentu.
 
"Karena memang di sini ada cahaya yang masuk dari atas. Yang bisa kita nikmati di beberapa waktu ini nanti cahaya bisa masuk dan cukup indah. Beberapa kali fotografer datang ke sini untuk mengambil gambar dan video sangat bagus terutama di pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB seperti ini," ucapnya.
 
 

Suasana di dalam Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Minggu (29/12/2024) (Aset: Priyo/BeritaBojonegoro)

 
Yeni menambahkan saat ini Perhutani KPH Blora terus berupaya dan berusaha untuk mengembangkan objek wisata ini melalui promosi maupun pengembangan beberapa spot-spot yang ada di Gua Terawang
 
"Saat ini untuk pengembangan wisata di dalam gua tetap terjaga keasliannya. Hanya saja memang dilakukan pengerasan jalan dan itu tidak tebal agar pengunjung ke dalam gua tidak tidak licin dan tentunya terjaga keamanannya, tapi untuk dinding dan stalaktit, ekosistem yang sudah ada dan dinding di dalam gua tetap terjaga keasliannya," tutur Yeni.
 
Yeni menambahkan, untuk harga tiket masuk tentunya tidak ada perubahan dan masih di harga Rp 10.000 dan parkir motor Rp 2.000, sedangkan parkir mobil Rp 5.000.
 
"Untuk HTM memang tidak berubah. Kami memang memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk bisa menikmati suasana alam yang ada di Gua Terawang ini," tuturnya.
 
 
Untuk liburan ini, pengunjung atau wisatawan yang datang kurang lebih 400-600 wisatawan, baik dai lokal Blora maupun sekitar Blora. Dan ini tentu akan meningkat seiring liburan sekolah yang masih berlangsung.
 
"Rencananya ke depan kami akan terus berkoordinasi dengan Pemkab Blora, untuk mengembangkan wisata Gua Terawang Ecopark ini, yang pasti jika pecinta fotografi ingin mencari spot foto seperti dahulu tetap bisa, dan tetap bisa membuat foto sebaik mungkin dalam gua" kata Yeni.
 
 

Suasana di dalam Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Minggu (29/12/2024) (Aset: Priyo/BeritaBojonegoro)

 
Sementara itu, Bupati Blora Dr H Arief Rohman mengapresiasi langkah Perhutani dalam mengembangkan wisata Gua Terawang ini dan yang sekarang diberi nama Gua Terawang Ecopark.
 
"Dari pihak Perhutani sudah menggandeng investor, untuk menata Gua Terawang ini, sebuah potensi wisata alam di Blora ini, tentunya ini hal positif, namun kami tetap berpesan agar ekosistem yang ada tetap dijaga, keasliannya dijaga, dan pengunjung bisa tertib tidak merusak wisata alam yang sangat bagus ini," tutur Bupati Arief Rohman.
 
 
Mas Arief sapaan akrabnya menjelaskan, melihat adanya perubahan ini banyak laporan yang ia diterima, baik dari masyarakat Blora maupun luar Blora, banyak yang merespons positif.
 
"Masyarakat banyak yang mengapresiasi langkah Perhutani ini ya, yang semula tidak terurus, dulunya masuk sini licin, sekarang sudah bagus, jalannya cukup baik dan untuk pegiat fotografer tetap bisa kesempatan dan tidak ada yang diubah, hanya diberi lighting, tentunya ada kemajuan juga dengan tetap mengedepankan keasliannya," tutur Bupati.
 
Bupati mengungkapkan b ahwa karena ini asetnya milik Perhutani, tentunya punya aturan aturan sendiri.
 
“Alhamdulillah juga mulai menyerap tenaga kerja, dari warga sekitar sini dan sekitar 30 orang, dan sekarang ini namanya Gua Terawang Ecopark," kata Mas Arief.
 
 

Suasana di dalam Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Minggu (29/12/2024) (Aset: Priyo/BeritaBojonegoro)

 
Salah satu pengunjung dari Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Erika mengaku senang dengan adanya pembangunan yang di Gua Terawang ini.
 
"Ya perkembangannya bagus, luar biasa dari segi penataan tidak mengubah keasliannya, jadi tetap bisa berfoto di dalam gua ini," tutur Erika.
 
 
Bahkan menurutnya, dengan adanya inovasi-inovasi yang dibuat seperti kafe di dalam dan penataan lighting menjadikan suasana di dalam gua semakin hidup.
 
"Tentunya anak-anak maupun pengunjung lainnya tidak boring jika di dalam gua, dan pastinya semakin betah. Sebab sebelumnya kalau ke sini masuk ya sudah hanya lihat stalaktit saja dan itupun gelap dan sekarang sudah bagus dan lebih hidup," kata Erika.
 
Saat ini Gua Terawang Ecopark masih dalam tahap perbaikan baik dari sisi infrastruktur maupun sisi lainnya untuk mendukung keindahan Gua Terawang. (teg/imm)
 
 
Reporter: Priyo
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Banner Ucapan Hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ADS
Berita Terkait

Videotorial

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Berita Video

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Bojonegoro - Dalam rangka peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten ...

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Bojonegoro - Seorang laki-laki berinisial SNJ bin SPR (51) warga Dusun Tukbetung, Desa Nganti RT 047 RW 013, Kecamatan Ngraho, ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Bojonegoro - Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui Program Biru Langit Jambaran Tiung Biru meluncurkan inisiatif agrosilvopastura yang mengintegrasikan pengelolaan kehutanan, ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi ...

Hiburan

Thengul Run 2024, Diikuti Ribuan Pelari dari Berbagai Daerah

Thengul Run 2024, Diikuti Ribuan Pelari dari Berbagai Daerah

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) Kabupaten Bojonegoro menyelenggarakan Bojonegoro Thengul Run 2024. Kegiatan yang ...

1735857784.8868 at start, 1735857785.0144 at end, 0.12755608558655 sec elapsed