Dipepet Bus Lalu Terjatuh, Pengendara dan Pemboceng Honda Beat Alami Luka-Luka

Kamis, 18 Mei 2017 13:00 WIBOleh Heriyanto

Oleh Heriyanto

Kapas - Kecelakaan terjadi di Jalur Bojonegoro-Babat, tepatnya di jalan raya turut wilayah Desa Tikusan Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, pada Rabu (18/05/2017) sekira pukul 08.20 WIB kemarin pagi, sepeda motor Honda Beat yang dipepet bus di belakangnya, berusaha menghindar hingga terjatuh ke bahu jalan. Akibatnya pengendara dan pembonceng sepeda motor Honda Beat, mengalami luka-luka dan harus di larikan ke rumah sakit.

Adapun data kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut kendaraan bus Moedah nomor polisi W 7186 VA, yang dikemudikan Anton Riki (34) warga Desa Gendong Kulon, RT 001 RW 008 Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan, kontra sepeda motor Honda Beat nomor polisi S 4371 AB, yang dikendarai Adelia Mahardini (19), warga Kelurahan Sumbang RT 008 RW 003 Kecamatan Bojonegoro Kota, berboncengan dengan Anita Fitriani (22) warga Desa Mori RT 011 RW 003 Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro.

Menurut keterangan Kapolsek Kapas, AKP Ngatimin, kronologi kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat nomor polisi S 4371 AB, berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi. Pada saat yang bersamaan, dibelakangnya dari arah yang sama dari barat ketimur, melaju bus Moedah nomor polisi W 7186 VA, juga juga dengan kecepatan tinggi dengan posisi tepat di belakang sepeda motor Honda Beat.

“Karena merasa dipepet oleh bus, pengendara motor berusaha menghindar hingga terjatuh ke sisi utara jalan.” ungkap Kapolsek.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara Honda Beat berikut yang dibonceng, mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit. “Kedua korban dibawa ke RSUD Bojonegoro,” terang Kapolsek.

Untuk tahap awal, peristiwa laka-lantas tersebut ditangani anggota Polsek Kaps, selanjutnya barang bukti dan penanganan peristiwa tersebut dilimpahkan ke Unit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro.

Atas kejadian tersebut, tak lupa Kapolsek Kapas mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat berkendara di jalan-raya. “Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu-lintas dan Jadikan Keselamaan Sebagai Kebutuhan.” imbuhnya.

Terpenting lagi, perhatikan rambu rambu lalu lintas dan marka jalan, perhatikan juga batas kecepatan kendaraan. “Hormati pengendara kendaraan lain sesama pengguna jalan,” pungkasnya. (her/inc)