Kuswiyanto Kunjungi Wilayah yang Sering Terdampak Longsor dan Banjir

Selasa, 07 Februari 2017 12:00 WIBOleh Vera Astanti

Oleh Vera Astanti

Baureno - Desa Kadungrejo Kecamatan Baureno selalu mengalami banjir dan tanah longsor.  Desa ini memang berada di tepi Sungai Bengawan Solo. Pada kunjungan kerjanya, Kuswiyanto, anggota Komisi VIII DPR RI menerima banyak laporan dari warga Desa Kedungrejo terkait musibah yang kerap melanda desanya. Kunjungan ini dilakukan pada Senin (06/02/2017), ditemani oleh anggota DPRD Komisi B Lasuri.

"Dulu sudah ada sekitar 10 rumah warga yang telah direlokasi karena terdampak longsor. Ini beberapa bekas pondasi rumah masih ada, bahkan bekas jalan paving pun masih ada," terang Kepala Desa Kadungrejo Bambang Suwanto.

Pasalnya ada  beberapa rumah warga berada tepat di tepi Bengawan Solo sepanjang 150 meter yang sampai hari ini kondisinya semakin memprihatinkan. Aspirasi yang disampaikan warga, semuanya menghendaki adanya tanggul dan klip. Ini dianggap cara paling tepat untuk mengatasi masalah banjir Kadungrejo.

"Kami berharap Kang Kus bisa membawa usulan kami untuk terealisasinya tanggul dan klip sepanjang 150 meter ke Jakarta. Dan kita semua akan terus berikhtiar," harap Mbah Samidi Bibeh warga setempat.

Dari dialog terbuka yang dilakukan bersama warga Kadungrejo, Kuswiyanto menyimpulkan bahwa masalah yang paling berat dihadapi adalah banjir. Karena imbasnya sangat besar mulai dari longsor, kerugian material bangunan, ketidaknyamanan hingga gagal panen.

Sesuai dengan bidangnya di Komisi VIII yakni Kebencanaan Nasional yang bermitra dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Kuswiyanto akan berjuang semaksimal mungkin memberikan masukan pada mitra kerjanya di pusat hingga daerah.

"Banjir Bengawan Solo dan dampaknya adalah bencana nasional, sehingga digauli, harus diatasi secara terintegrasi, berkelanjutan yang melibatkan semua pihak," jelas sahabat Kang Yoto ini.

Menurut Kang Kus masalah banjir ini harus sinergi baik pusat maupun daerah, dari hulu hingga hilir. Sehingga bukan saja tanggung jawab parsial masing-mading daerah yang tentu butuh keseriusan bersama. Bahkan Kuswiyanto juga menyarankan agar petani mulai mengikuti Asuransi Pertanian sesuai program Bupati Bojonegoro.

Sementara Lasuri, anggota Komisi B DPRD Bojonegoro, meminta masyarakat setempat agar selalu tegar dan terus bersemangat dalam menghadapi banjir tahunan ini. Lasuri berharap dengan kunjungan Kang Kuswiyanto ini akan memberikan manfaat bagi warga desa.

"Karena beliau adalah wakil kita di pusat, sehingga apa yang kita keluhkan bersama akan disampaikan di sana," harap pria yang juga asli Baureno ini. (ver/tap)