Kecelakaan Motor di Kanor, Seorang Pembonceng Luka-Luka

Senin, 18 September 2017 12:00 WIBOleh Imam Nurcahyo

Oleh Imam Nurcahyo

Kanor – Seorang pembonceng sepeda motor mengalami patah tulang kaki dan harus mendapat perawatan di rumah sakit setelah terlibat kecelakaan di Jalan PUK turut wilayah Desa Semambung Kecamata Kanor Kabupaten Bojonegoro pada Minggu (17/09/2017) sekira pukul 18.00 WIB tadi malam, setelah sepeda motor yang naikinya bersenggolan dengan sepeda motor lain yang melaju dari arah berlawanan.

Diketahui kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut sepeda motor Suzuki Sky Drive Nopol S 2907 BD, yang dikendarai Fatkhur Rahman (70), berboncengan dengan  istrinya, Kaswiatun (65), keduanya warga Desa Semambung RT 001 RW 001 Kecamatan Kanor, dengan kendaraan sepeda motor Happy nomor polisi S 4647 BB, yang dikendarai Ali Nastain (37), warga Desa Semambung RT 001 RW 001 Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.

Kapolsek Kanor, AKP Imam Khanafi SH, kepada media ini mengungkapkan bahwa kronologi kecelakaan tersebut menurut keterangan saksi-saksi bermula saat itu sepedah motor Suzuki Sky Drive nopol S 2907 BD berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatn pelan dan sesampainya di lokasi kejadian datang sepedah motor Happy nopol S 4647 BB, juga bergerak pelan dari arah yang berlawanan, atau dari arah tImur ke barat dengan posisi berjalan naik dari bahu jalan sebelah kanan.

“Pengendara motor Happy menyerempet punggung atas sebelah kanan pembonceng Suzuki Sky Drive sehingga pembonceng terjatuh,” terang AKP Imam Khanafi SH.

Akibat laka-lantas tersebut, pembonceng Suzuki Sky Drive Kaswiatun (65), mengalami luka patah tulang terbuka pada kaki bawah sebelah kanan.

“Korban segera dilarikan ke RSI Muhammadiyah Sumberrejo untuk mendapatkan perawatan medis,” imbuh Kapolsek.

Kapolsek menambahkan, untuk kedua pengendara sepeda motor tersebut tidak mengalami luka-luka dan saat ini peristiwa laka-lantas tersebut ditangani anggota Sat Lantas Pos Lantas Sumberrejo.

“Barang bukti untuk sementara dimankan petugas guna proses penyidikan lebih lanjut,” pungkas Kapolsek.