Motor Tabrak Truk Dari Belakang, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Kamis, 07 Desember 2017 10:00 WIBOleh Imam Nurcahyo

Oleh Imam Nurcahyo

Bojonegoro Kota - Konsentrasilah saat anda berkendara di jalan raya, kalau tidak, anda bisa celaka. Seperti kecelakaan yang terjadi di jalan raya Bojonegoro-Nganjuk, turut wilayahh Desa Ngumpakdalem Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, pada Rabu (06/12/2017) sekira pukul 20.30 WIB tadi malam. Diduga pengendara sepeda motor kurang konsentrasi, menabrak dari belakang kendaraan truk yang berhenti didepannya. Akibatnya pengendara sepeda motor mengalami luka berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut, sepeda motor Honda Vario nomor polisi S 2448 AA,  yang dikendarai Yuliawati Novia Dwi R (19), mahasiswi asal Desa Molyorejo RT 002 RW 001 Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro kontra truk tronton nomor polisi L 8778 US, yang dikemudikan Parianto (28), warga Desa Medalem RT 003 RW 003 Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora.

Menurut keterangan Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro, IPDA Mukari, sebagaimana dikutip dari keterangan saksi Badron (57) dan Sujiati (50), keduanya warga Desa Ngumpakdalem RT 021 RW 005 Kecamatan Dander, yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian, bahwa kronologi peristiwa tersebut bermula, saat sepeda motor Honda Vario Nopol S 2448 AA yang di kendarai oleh korban berjalan dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi. Saat itu, kondisi cuaca sedang hujan lebt  dan sesampai di lokasi kejadian, searah di depan ada kendaraan truk tronton Nopol L 8778 US, sedang parkir di pinggir jalan sebelah barat menghadap ke utara dan pengemudi sudah menyalakan lampu hazzard sebagai isyarat kendaraan dalam keadaan berhenti.

“Diduga pengendara sepeda motor Honda Vario tidak memperhatikan arus lalu lintas di depannya dan pandangan terbatas karena cuaca hujan akhirnya terjadi kecelakaan lalu lintas tersebtu.” terang IPDA Mukari.

Akibat laka lantas tersebut pengendara sepeda motor Honda Vario mengalami luka-luka dan akhirnya meninggal dunia di TKP.

“Selanjutnya jenazah korban dibawa ke RSUD Bojonegoro untuk di visum,” imbuh Kanit Laka Lantas.

Saat ini peristiwa laka-lantas tersebut ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro. Untuk sementara, barang bukti diamankan di Mako Satlantas Polres Bojoengoro.

“Kedua kendaraan yang terlibat laka lantas tersebut mengalami kerusana dan kerugian material.” lanjut IPDA Mukari.

Selanjutnya, melalui media ini tak lupa IPDA Mukari mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu lalu-lintas dan marka jalan, perhatikan juga batas kecepatan kendaran.

“Konsentrasilah saat anda berkendara di jalan raya. Jika anda lelah, mengantuk atau bahkan sakit, jangan ambil risiko berkendara di jalan raya, karena selain membahayakan diri anda sendiri, juga dapat membahayakan orang lain.” pungkasnya. (red/imm)