Tekan Angka Kecelakaan Lalu-Lintas, Sat Lantas Polres Tuban Rutin Gelar Razia

Sabtu, 15 September 2018 13:00 WIBOleh Junaidi Ahmad

Oleh Junaidi Ahmad

Tuban - Untuk melaksanakan program Sistem Potensial Point Target (SPPT), dan menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Tuban, Satuan Polisi Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Tuban rutin menggelar razia di sejumlah titik rawan.

Menurut Kanit Laka Lantas Polres Tuban Iptu Nungki Sambodo, dari tahun ke tahun, jumlah kendaraan terus meningkat, selain itu pola pengemudi yang kurang tertib berlalu lintas juga menyebabkan jumlah angka kecelakaan di Tuban cenderung naik. Oleh sebab itu, Sat Lantas Polres Tuban gencar melakukan operasi dan memeriksa setiap kelengkapan surat-surat pengendara.

“Razia ini akan rutin kami gelar, selain menjalankan program sppt juga untuk menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Tuban,” ungkap Iptu Nungki saat ditemui awak media ini dilokasi razia, Jumat (14/09/2018).

Dari data yang di himpun oleh beritabojonegoro.com, angka kecelakaan lalu lintas di Tuban semakin meningkat. Dari rentang waktu yang sama dari data tahun sebelumnya, yaitu dari Januari 2017 hingga 13 september 2017, angka kecelakaan mencapai 878 kejadian dan korban meninggal 138 orang.

“Sementara dari Januari 2018 hingga 13 September 2018,  jumlahnya meningkat menjadi 997 kejadian, dengan korban meninggal juga meningkat, mencapai 158 orang.” terang Iptu Nungki.

Kanit Laka Lantas menjelaskan, bahwa dala kegiatan razia ini, selain melakukan penertipan terhadap pelanggar, pihaknya juga menjalankan program SPPT, yang mana setiap pelanggaran mendapatkan point, selanjutnya point tersebut akan rekap oleh Polda Jatim.

“Point tertinggi adalah pelanggaran yang rawan menimbulkan kecelakaan, point ke dua adalah pelanggaran administrasi, yang ketiga adalah pelanggaran lain,” paparnya.

Dalam razia ini, tidak sedikit pengguna jalan yang nekat memutar balikan kendaraanya saat mengetahui ada operasi pemeriksaan kelengkapan surat kendaraan tanpa memperhatikan keselamatan diri mereka sendiri. Dan banyak juga pemotor yang menepi dan berpura-pura membeli makanan di pinggir jalan.

“Banyak yang pura-pura membeli jajan, tapi petugas langsung menghampiri,” ujar Kanit sambil tersenyum.

Melalui media ini, Sat Lantas Polres Tuban menghimbau kepada masyarakat untuk ikut andil dalam menekan angka kecelakaan di Tuban, salah satunya dengan menjadi pelopor keselamatan lalu lintas, serta mejadi pengguna jalan yang  bijak.

“Bijaklah dalam berlalu lintas, jadilah pelopor keselamatan lalu lintas dan utamakan keselamatan”. pesannya. (jon/imm)