Tidak Terima Saat Ditegur, Warga Tuban Bacok Korbannya Menggunakan Sabit

Rabu, 02 Januari 2019 12:00 WIBOleh Achmad Junaidi Editor Imam Nurcahyo

Tuban - Aksi pembacokan terjadi di sebuah warung kopi di Dusun Lidan Desa Kembangbilo Kecamatan Tuban Kota, Selasa (01/01/2018) malam. Pembacokan tersebut dipicu lantaran pelaku yang sebelumnya membuat gaduh di lokasi tidak terima saat ditegur oleh korban, hingga akhirnya pelaku membacok korban dengan sabit.

Kepala Desa Kembangbilo Kecamatan Tuban Kota, Muhammad Abdur Rochim saat ditemui media ini menjelaskan, awalnya pelaku Parsilan (48), warga Desa Sumurgung Kecamatan Tuban, bercanda dengan temanya, yakni Sumari (56) warga Dusun Koro, Desa Pongpongan, dan bersama sejumlah pelanggan lain di warung milik korban Muji (60).

“Candaan Sumari malah membuat pelaku Parsilan emosi dan membenturkan gelas kaca yang ada di depannya ke kepala Sumari hingga berdarah, sehingga Sumari harus dilarikan ke didan setempat, dan pelaku disuruh pulang oleh korban.” tutur Rochim saat ditemui awak media ini di kantor balai desa setempat, Rabu (02/01/2019).

Setelah suasana agak tenang, tiba-tiba pelaku kembali ke warung dengan membawa sebilah sabit, sehingga pelaku ditegur oleh korban. Karena tidak terima dengan teguran korban, pelaku pun akhirnya menyabet sabit ke arah kepala korban hingga akhirnya korban terjungkal. Masih tidak terima, pelaku pun kembali membacok dada bagian kiri korban hingga korban terkapar.

"Pelaku tidak terima dengan teguran korban, hingga pelaku membacok korban dengan membabi buta," kata Rochim menambahkan.

Mendapat informasi tersebut, pihak desa langsung membawa korban ke RSUD doktor Koesma Tuban untuk dilakukan perawatan, dan melaporkan kejadian itu ke polisi.

“Peristiwa tersebut selanjutnya kami laporkan ke Polsek Tuban Kota,” kata Muhammad Abdur Rochim

Sementara itu, Kapolsek Tuban Kota, AKP Subagyo kepada awak media ini menjelaskan, awalnya korban menegur ulah pelaku Parsilan (48), dan melerai percekcokannya dengan Sumari, namun pelaku tidak terima dan akhirnya kembali ke warung dengan membawa sebilah sabit, kemudian pelaku membacok korban, Muji (60) dibagikan kepala dan dada sebelah kiri, hingga korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit.

“Saat ini korban menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan pelaku beserta alat bukti berupa sebilah sabit, sudah di kami amankan ke Mapolsek Tuban kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.” tutur Kapolsek saat di temui di Mapolsek Tuban Kota, Rabu (02/01/2019) pagi

Saat ini perkara tersebut ditangani penyidik Polsek Tuban Kota. Atas perbuatannya, pelaku disangka melanggar Pasal 351 Ayat (1) dan Ayat (2) KUHP, tentang penganiayaan.

“Jika terbukti bersalah, pelaku diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun.” pungkas Kapolsek. (jun/imm)