Hendak Perbaiki Pompa Air, Warga Ngasem, Bojonegoro, Meninggal Dunia Tersengat Listrik

Peristiwa Orang Tersengat Listrik

Hendak Perbaiki Pompa Air, Warga Ngasem, Bojonegoro, Meninggal Dunia Tersengat Listrik

Selasa, 28 September 2021 18:00 WIBOleh Tim Redaksi

Bojonegoro - Peristiwa orang meninggal dunia akibat tersengat listrik terjadi di kabupaten Bojonegoro, Selasa (28/09/2021).

Kali ini korbannya seorang laki-laki bernama Heni Efendi (46), warga Desa Ngasem RT 014 RW 005, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik di pekarangan rumahnya sendiri.

Sebelum meninggal dunia, korban sedang memperbaiki pompa air yang berada di pekarangan rumahnya, namun korban tiba-tiba tersengat listrik dari kabel pompa air yang sedang diperbaiki.

Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Ngasem, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Imam Kanafi SH, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula saat korban sedang memperbaiki pompa air listrik, di halaman rumahnya di Desa Ngasem RT 014 RW 005, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.

Tidak lama berselang, tiba-tiba istrinya mengetahui kalau korban tersengat listrik, dari kabel pompa air, sehingga istrinya segera meminta tolong pada para tetangga.

Petugas saat lakukan identifikasi mayat Heni Efendi (46), di Desa Ngasem, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. (foto: Dok istimewa)

Selanjutnya oleh keluarganya korban dibawa ke Puskesmas Ngasem guna mendapatkan pertolongan, namun setelah tiba di peuskesmas dan dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia.

"Korban meninggal dunia sebelum sampai di Pusekmas Ngasem." kata Kapolsek.

Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan medis yang di lakukan oleh petugas medis dari Puskesmas Ngasem, diketahui korban mengalami luka bakar pada dada sebelah kiri, yang diakibatkan sengatan listrik.

"Tidak terdapat tanda tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Korban meninggal dunia akibat tersengat listrik," kata Kapolsek.

Masih menurut Kapolsek, bahwa pihak keluarga korban menerima meninggalnya korban akibat tersengat listrik, dan ahli waris korban tidak berkenan untuk dilakukan otopsi yang dikuatkan dengan surat pernyataan.

"Kemudian jenazaah korban kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakaman," kata Kapolsek. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo