Diduga Akibat Lampu Teplok, Rumah Warga Kedewan, Bojonegoro Ludes Terbakar

Peristiwa Kebakaran

Diduga Akibat Lampu Teplok, Rumah Warga Kedewan, Bojonegoro Ludes Terbakar

Selasa, 24 Mei 2022 10:00 WIBOleh Tim Redaksi

Bojonegoro - Peristiwa kebakaran kembali terjadi Senin malam (23/05/2022) sekira pukul 20.30 WIB. Kebakaran kali ini menghanguskan rumah milik Munika Rahayu (36), di Desa Wonocolo RT 002 RW 001, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Rumah yang terbakar tersebut dalam kondisi kosong atau tidak ada penghuninya dan tidak ada aliran listiknya.

Diduga, penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari lampu teplok (lampu tempel yang bersumbu dan menggunakan bahan bakar minyak) yang dipasang di rumah tersebut jatuh, yang kemudian apinya membesar dan membakar rumah tersebut.

Akibat kejadian tersebut, bangunan rumah berikut seluruh isinya hangus terbakar. Korban ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 20 juta.

Petugas saat lakukan olah TKP kebakaran rumah milik Munika Rahayu (36), di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro. Senin (23/05/2022). (foto: dok istimewa)

Kapolsek Kedewan, Polres Bojonegoro, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yaban SE, menjelaskan bahwa rumah yang terbakar tersebut dalam kondisi kosong dan tidak ada listrik, namun terdapat lampu teplok yang tergantung di dinding rumah bagian belakang.

Menurutnya, kronologi kejadian tersebut bermula pada Senin (23/05/2022) sekira pukul 20.00 WIB, ayah korban yang bernama Mulyadi (60) mendengar suara seperti kaca jatuh, dan diperkirakan lampu teplok yang jatuh.

Tidak lama berselang, diketahui api telah berkobar membakar rumah milik anaknya tersebut.

"Penyebab kebakaran diduga dari lampu teplok minyak tanah yang jatuh." kata Kapolsek. Selasa (24/05/2022).

Kapolsek menambahkan, kurang lebih satu jam brikutnya datang satu unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Padangan, namun rumah tersebut sudah dalam kondisi ludes terbakar.

Masih menurut Kapolsek bahwa rumah yang terbakar terbakar tersebut rangka terbuat dari kayu, atap seng, berukuran panjang 10 meter dan lebar 5 meter.

"Korban jiwa nihil. Kerugian material ditaksir 20 juta rupiah," kata Kapolsek.

Terpisah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro Achmad Gunawan, dikonfirmasi awak media ini membenarkan terjadinya kebakaran tersebut.

"Untuk kebakaran terjadi pada rumah kayu kosong, dan ketika petugas sampai di lokasi api sudah padam." kata Achmad Gunawan. (red/imm)

Edtor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo