Permintaan Jajanan Ledre Dari Luar Daerah Mulai Meningkat
Senin, 05 Juni 2017 13:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Padangan - Memasuki bulan Ramadhan, permintaan jajan khas Bojonegoro, ledre, mengalami peningkatan permintaan yang cukup signifikan. Hal itu membuat para pengusaha ledre di wilayah Desa Padangan Kecamatan Padangan kuwalahan menerima older.
Salah satu pengusaha ledre, Inawati mengatakan, permintaan jajanan ledre terjadi peningkatan jika dibandingkan dengan hari biasa. Saat ini banyak permintaan dari berbagai daerah di luar wilayah Bojonegoro, diantaranya dari Kabupaten Blora, Ngawi, Tuban dan Lamongan.
"Ada beberapa daerah mulai memesan ledre untuk arus mudik medatang. Sehingga permintaan naik hingga 50 persen. Nantinya saat mendekati arus balik permintaan bisa mencapai 200 persen,". ungkapnya.
Saat ini hampir setiap hari setidaknya bisa menjual hingga 500 boks perhari. Padahal hari biasa bisa menjual sekitar 200 boks ledre. Harga ledre per box berkisar antara Rp 15 ribu hingga Rp 40 ribu.
Ledre adalah jajanan berbahan dasar pisang. Jajan tersebut menjadi makanan khas daerah Bojonegoro. Saat ini ledre tersedia berbagai varian rasa seperti cokelat, strobery, melon dan beberapa varian lainnya. (mol inc)