News Ticker
  • Bupati dan Wabup Bojonegoro Kunjungi Sejumlah Gereja
  • Pemkab Bojonegoro Gandeng Akademisi Perkuat Strategi Penanggulangan Kemiskinan
  • Angka Kemiskinan di Bojonegoro Ditarget Turun hingga 7,98 Persen pada 2029
  • Pelaporan SPT Tahunan 2025 Wajib Lewat Coretax, DJP Imbau Aktivasi Akun Segera
  • Harga Minyak Dunia Menguat Tipis, Pasar Waspada Data Ekonomi AS dan Risiko Pasokan
  • Lapas Bojonegoro Gelar Apel Siaga Pengamanan Nataru Bareng TNI-Polri
  • Kodim 0813 Bojonegoro Perkuat Sinergi dengan Jurnalis, Tekankan Peran Penting Media
  • Pengurus Baru PWI Bojonegoro Resmi Dilantik, Tekankan Profesionalisme Wartawan
  • Perkuat Sinergi, KORMI Bojonegoro Matangkan Strategi Olahraga Masyarakat di Raker 2025
  • Harga Emas Hari Ini, 24 Desember 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro. Rabu, 24 Desember 2025
  • TPID Bojonegoro Gelar Sidak di Pasar Kota, Pastikan Stabilitas Pangan Jelang Nataru
  • Gubernur Jatim Khofifah Kirim Tim Dokter Spesialis untuk Misi Kemanusiaan di Aceh
  • Bupati Bojonegoro Tekankan Peran Ibu dalam Pengasuhan Anak di Era Digital
  • Serunya Para Ibu Bojonegoro Rayakan Hari Ibu dengan Lomba Tangkap Ikan
  • Jurus Jitu Membuat Anak Doyan Sayur dan Buah
  • Sejarah Hari Akar Nasional
  • Usulan UMK Bojonegoro 2026 Naik Rp93 Ribu Kini Menanti Restu Gubernur Jatim
  • Pemprov Jatim Perketat Mitigasi Bencana Hadapi Nataru
  • Tri Astutik dan Rumah Batik Sekar Rinambat Ciptakan Berbagai Motif Lokal
  • 3000 Pesepeda Meriahkan Gowes Jelajah Bojonegoro
  • Es Batu Bikin Pilek, Mitos atau Fakta?
  • Sejarah Hari Ibu
  • Temani Perjalanan Libur Nataru, KAI Daop 8 Surabaya Hari Ini Layani 1.882 Penumpang di Stasiun Bojonegoro
Hakikat Puasa Ramadan

Oase Ramadan

Hakikat Puasa Ramadan

PENGELOMPOKAN tingkatan orang yang berpuasa di Bulan Suci Ramadan menurut Imam al Ghazali, memberi kesan publik seolah-olah ada puasa untuk kelompok tertentu dan bukan untuk keloampok lainnya. Padahal Puasa Ramadan itu adalah sama sebagaimana membaca dua kalimah syahadah, shalat, zakat, dan juga haji, yaitu satu pedomannya.
 
Hanya yang perlu diperjelas adalah siapa sebenarnya yang diwajibkan untuk berpuasa, shalat, zakat, haji, dan lainnya. Karena setelah mengerti siapa sebenarnya yang terkena beban untuk menjalankan ritual puasa, maka akan berhasil meningkatkan kualitas ritual dan membawa perubahan perilaku yang diinginkan.
 
 
Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (Q.S.2:183), yang di wajibkan puasa adalah manusia. Maka fokus kita manusia itu sebenarnya siapa.
 
Pertanyaan ini harus dijawab terlebih dahulu. Semua ulama dan bahkan kaum muslimin pada umumnya sudah memahami bahwa manusia terdiri atas dzahir dan batin. Yang dzahir ini adalah yang berbentuk fisik atau tubuh manusia. Sementara itu yang batin adalah berupa ruh yang ditiupkan oleh Allah SWT, pada saat manusia berusia 4 bulan dan 10 hari, ketika masih berada di dalam kandungan ibunya.
 
Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya: “Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari sari pati air yang hina (air mani). Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuhnya) roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (QS: 32 :7- 9).
 
Ruh itu juga disebut dengan iman, nur atau cahaya, dan juga disebut dalam al-Qur-an Surat Asy Shyuura yang artinya: “Dan demikianlah kami wahyukan kepadamu (Muhammad) ruh (Al Quran) dengan perintah Kami. Sebelumnya engkau tidaklah mengetahui apakah Kitab (Al Quran) dan apakah iman itu, tetapi Kami jadikan Al Quran itu cahaya, dengan itu Kami memberi petunjuk siapa yang Kami kehendaki diantara hamba-hamba Kami. Dan sungguh, engkau benar-benar membimbing (manusia) kepada jalan yang lurus kitab (Q.42:52).
 
 
 
Ruh itulah sebenarnya yang menjadikan tubuh manusia dapat menjadi bergerak dan berfungsi. Telinga dengan adanya ruh memiliki kemampuan untuk mendengar, mata bisa melihat, hidup bisa menghirup udara, otak bisa berpikir, dan semua anggota badan bisa berguna sesuai dengan fungsinya masing-masing.
 
Ketika orang lagi tidur, maka ruhnya digenggam oleh Allah sebagaimana firman Allah dalam surat  Az-Zumar ayat 42 yang artinya: ”Allah memegang nyawa (seseorang) pada saat kematiannya dan nyawa (seseorang) yang belum mati ketika dia tidur; maka Dia tahan nyawa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) Allah bagi kaum yang berpikir. (Q.S: 39:42).
 
Pada saat tidur itu, maka semua anggota tubuh, seperti mata, telinga, mulut, otak, dan lainnya tidak berfungsi,  Baru setelah ruhnya dikembalikan, maka semua anggota tubuh tersebut dapat berfungsi kembali. Begitu pula, ketika ruh itu kembali untuk selama-lamanya, atau disebut mati, maka jasatnya atau semua anggota tubuhnya, sekalipun masih tampak segar, harus segera dimakamkan.
 
Mempertimbangkan keterangan tersebut, maka sebenarnya yang menjadi inti daripada manusia adalah ruhnya, atau disebut iman, nur, atau kitab sebagaimana disebutkan di muka.
 
Itulah sebabnya, bahwa yang diseru untuk berpuasa adalah imannya dan yang seharusnya dipuasakan adalah nafsunya, sesua disebutkan dalam al Quran: "Wahai orang-orang yang beriman, Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (Q.S.2:183).
 
Di dalam tubuh setiap orang terdapat apa yang disebut dengan hawa, pengertiannya adalah keinginan, kehendak atau hasrat, dan lebih indentik dengan istilah “syahwat” artinya segala sesuatu yang diingini, yang digemari, yang disukai, yang menarik hati dan yang mendorong hasrat seksual, nafsu, pengertiannya adalah jiwa terdalam, batin atau rohani, diri atau ruh manusia yang pada mulanya bersifat mulia dan bersih, dunia, dan setan.
 
Kekuatan itulah yang seharusnya dipuasakan atau dibelenggu dalam sebulan penuh di bulan Ramadhan, untuk meraih derajat takwa.
 
Tubuh manusia sebenarnya adalah tempat di mana ruh harus ditampung. Tanpa tubuh maka ruh tidak akan bisa dikenali. Hal itu jika dibuat perumpamaan, adalah sama dengan benda cair atau gas, maka harus ada tempatnya. Tanpa tempat maka benda cair tersebut tidak dapat dikenali. Seumpama teh atau kopi, maka harus ada tempatnya, yaitu gelas dan atau cangkir. Teh atau kopi, sekadar untuk memperjelas, adalah ruhnya. Sementara itu gelas atau cangkirnya adalah tubuhnya.
Mengikuti perumpamaan tersebut, yang seharusnya berpuasa adalah ruh atau imannya. Sedangkan yang dipuasakan adalah hawa, nafsu, dunia, dan syetan. Kepercayaan Allah yang ada di dalam dada manusia yang kemudian disebut dengan iman itulah yang seharusnya berpuasa.
 
 
 
Demikian pula oleh karena yang menjadi wadah ruh adalah tubuh, maka tubuh pun ikut dipuasakan, dengan cara meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami isteri di siang hari. Akan tetapi, tubuh tetap sebagai tubuh yang diperintah atau digerakkan oleh ruh atau imannya.
 
Manakala berpuasa dimaknai seperti dijelaskan tersebut, maka pembagian puasa menjadi tiga tingkatan (baca menurut Imam al Ghazali) menjadi tidak relevan. Puasa yang hanya meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami isteri di siang hari, adalah bukan puasa yang sebenarnya. Yang berpuasa hanya sekadar tubuhnya dan bukan manusianya itu sendiri.
 
Itulah sebabnya, dalam hadis Nabi SAW disebutkan bahwa "banyak orang berpuasa tetapi tidak memperoleh apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar dan dahaga." Hal demikian terjadi, karena pada hakikatnya mereka tidak berpuasa. Tubuh yang meninggalkan makan minum dan hubungan suami isteri di siang hari, adalah bukanlah puasa yang sebenarnya. Sedangkan puasa yang dimaksudkan untuk memperoleh derajat takwa, adalah puasanya iman dari ajakan hawa, nafsu, dunia dan setan. (*/imm)
 
 
Penulis: Drs H Sholikhin Jamik SH MH [Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro]
 
Berita Terkait
  • Jenis Talak Menurut Hukum Positif

  • Keluar

  • Proses

  • Apa yang Terlihat

  • Cerita Kehidupan

  • Sering Kali

  • Apa yang Dicari

  • Kemauan

  • Kadang

  • Dahsyatnya Cinta

  • Istirahat

  • Perlu Contoh

  • Peduli

  • Kehormatan

  • Tidak Sama

  • Alasan

  • Karena Cinta

  • Terima Kasih

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Tips Penting Sebelum Nonton Avatar: Fire and Ash di Bioskop

Tips Penting Sebelum Nonton Avatar: Fire and Ash di Bioskop

Film Avatar ketiga yang diberi sub judul Fire and Ash sudah mulai tayang di bioskop Indonesia sejak 17 Desember 2025. ...

1766635358.1683 at start, 1766635358.5711 at end, 0.40278100967407 sec elapsed