News Ticker
  • Kecoa Masuk Telinga? Begini Cara Mengatasinya
  • Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • 15 November dalam Sejarah
  • Program Cek Kesehatan Gratis di Bojonegoro Sudah Disambut 500 Ribu Warga
  • Delegasi Enam Negara Peserta ASMOPSS 2025 Rasakan Keseruan Permainan Tradisional Indonesia di Bojonegoro
  • Harga Emas Hari Ini, Jumat, 14 Nov 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Jumat, 14 November 2025
  • 14 November dalam Sejarah
  • Satu-satunya di Indonesia, Bojonegoro Angkat Tema ‘Petroleum System Paling Dangkal’
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • Tabrakan Motor vs Hilux Pikap di Gayam, Bojonegoro, Satu Orang Meninggal Satu Orang Luka-Luka
  • Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Harga Emas Hari Ini, 13 Nov 2025
  • Kemenkumham Jatim Laksanakan Audit PMPJ di Bojonegoro dan Tuban
  • Praktisi Hukum Peringatkan Dugaan Intervensi ASN dalam Program BKKD Bojonegoro 2025
  • Sungai Soko Meluap Dihantam Hujan Deras, Jalan dan TPT Jembatan Rusak
  • Pemprov Jatim Pastikan Program Prioritas Tetap Berjalan Meski Dana Transfer Berkurang
  • Kafe di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025
  • 13 November dalam Sejarah
  • Pemkab Bojonegoro Raih Penghargaan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional
  • Demo Buruh Rokok Tolak Perda KTR di Bojonegoro, Desak Revisi Draf yang Tidak Pro-Buruh
  • Cerdas di SPBU, Begini Cara Aman Isi BBM agar Tak Dirugikan
  • Harga Cabai dan Ayam Kampung Melonjak di Bojonegoro
Hakikat Puasa Ramadan

Oase Ramadan

Hakikat Puasa Ramadan

PENGELOMPOKAN tingkatan orang yang berpuasa di Bulan Suci Ramadan menurut Imam al Ghazali, memberi kesan publik seolah-olah ada puasa untuk kelompok tertentu dan bukan untuk keloampok lainnya. Padahal Puasa Ramadan itu adalah sama sebagaimana membaca dua kalimah syahadah, shalat, zakat, dan juga haji, yaitu satu pedomannya.
 
Hanya yang perlu diperjelas adalah siapa sebenarnya yang diwajibkan untuk berpuasa, shalat, zakat, haji, dan lainnya. Karena setelah mengerti siapa sebenarnya yang terkena beban untuk menjalankan ritual puasa, maka akan berhasil meningkatkan kualitas ritual dan membawa perubahan perilaku yang diinginkan.
 
 
Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (Q.S.2:183), yang di wajibkan puasa adalah manusia. Maka fokus kita manusia itu sebenarnya siapa.
 
Pertanyaan ini harus dijawab terlebih dahulu. Semua ulama dan bahkan kaum muslimin pada umumnya sudah memahami bahwa manusia terdiri atas dzahir dan batin. Yang dzahir ini adalah yang berbentuk fisik atau tubuh manusia. Sementara itu yang batin adalah berupa ruh yang ditiupkan oleh Allah SWT, pada saat manusia berusia 4 bulan dan 10 hari, ketika masih berada di dalam kandungan ibunya.
 
Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya: “Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari sari pati air yang hina (air mani). Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuhnya) roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (QS: 32 :7- 9).
 
Ruh itu juga disebut dengan iman, nur atau cahaya, dan juga disebut dalam al-Qur-an Surat Asy Shyuura yang artinya: “Dan demikianlah kami wahyukan kepadamu (Muhammad) ruh (Al Quran) dengan perintah Kami. Sebelumnya engkau tidaklah mengetahui apakah Kitab (Al Quran) dan apakah iman itu, tetapi Kami jadikan Al Quran itu cahaya, dengan itu Kami memberi petunjuk siapa yang Kami kehendaki diantara hamba-hamba Kami. Dan sungguh, engkau benar-benar membimbing (manusia) kepada jalan yang lurus kitab (Q.42:52).
 
 
 
Ruh itulah sebenarnya yang menjadikan tubuh manusia dapat menjadi bergerak dan berfungsi. Telinga dengan adanya ruh memiliki kemampuan untuk mendengar, mata bisa melihat, hidup bisa menghirup udara, otak bisa berpikir, dan semua anggota badan bisa berguna sesuai dengan fungsinya masing-masing.
 
Ketika orang lagi tidur, maka ruhnya digenggam oleh Allah sebagaimana firman Allah dalam surat  Az-Zumar ayat 42 yang artinya: ”Allah memegang nyawa (seseorang) pada saat kematiannya dan nyawa (seseorang) yang belum mati ketika dia tidur; maka Dia tahan nyawa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) Allah bagi kaum yang berpikir. (Q.S: 39:42).
 
Pada saat tidur itu, maka semua anggota tubuh, seperti mata, telinga, mulut, otak, dan lainnya tidak berfungsi,  Baru setelah ruhnya dikembalikan, maka semua anggota tubuh tersebut dapat berfungsi kembali. Begitu pula, ketika ruh itu kembali untuk selama-lamanya, atau disebut mati, maka jasatnya atau semua anggota tubuhnya, sekalipun masih tampak segar, harus segera dimakamkan.
 
Mempertimbangkan keterangan tersebut, maka sebenarnya yang menjadi inti daripada manusia adalah ruhnya, atau disebut iman, nur, atau kitab sebagaimana disebutkan di muka.
 
Itulah sebabnya, bahwa yang diseru untuk berpuasa adalah imannya dan yang seharusnya dipuasakan adalah nafsunya, sesua disebutkan dalam al Quran: "Wahai orang-orang yang beriman, Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (Q.S.2:183).
 
Di dalam tubuh setiap orang terdapat apa yang disebut dengan hawa, pengertiannya adalah keinginan, kehendak atau hasrat, dan lebih indentik dengan istilah “syahwat” artinya segala sesuatu yang diingini, yang digemari, yang disukai, yang menarik hati dan yang mendorong hasrat seksual, nafsu, pengertiannya adalah jiwa terdalam, batin atau rohani, diri atau ruh manusia yang pada mulanya bersifat mulia dan bersih, dunia, dan setan.
 
Kekuatan itulah yang seharusnya dipuasakan atau dibelenggu dalam sebulan penuh di bulan Ramadhan, untuk meraih derajat takwa.
 
Tubuh manusia sebenarnya adalah tempat di mana ruh harus ditampung. Tanpa tubuh maka ruh tidak akan bisa dikenali. Hal itu jika dibuat perumpamaan, adalah sama dengan benda cair atau gas, maka harus ada tempatnya. Tanpa tempat maka benda cair tersebut tidak dapat dikenali. Seumpama teh atau kopi, maka harus ada tempatnya, yaitu gelas dan atau cangkir. Teh atau kopi, sekadar untuk memperjelas, adalah ruhnya. Sementara itu gelas atau cangkirnya adalah tubuhnya.
Mengikuti perumpamaan tersebut, yang seharusnya berpuasa adalah ruh atau imannya. Sedangkan yang dipuasakan adalah hawa, nafsu, dunia, dan syetan. Kepercayaan Allah yang ada di dalam dada manusia yang kemudian disebut dengan iman itulah yang seharusnya berpuasa.
 
 
 
Demikian pula oleh karena yang menjadi wadah ruh adalah tubuh, maka tubuh pun ikut dipuasakan, dengan cara meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami isteri di siang hari. Akan tetapi, tubuh tetap sebagai tubuh yang diperintah atau digerakkan oleh ruh atau imannya.
 
Manakala berpuasa dimaknai seperti dijelaskan tersebut, maka pembagian puasa menjadi tiga tingkatan (baca menurut Imam al Ghazali) menjadi tidak relevan. Puasa yang hanya meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami isteri di siang hari, adalah bukan puasa yang sebenarnya. Yang berpuasa hanya sekadar tubuhnya dan bukan manusianya itu sendiri.
 
Itulah sebabnya, dalam hadis Nabi SAW disebutkan bahwa "banyak orang berpuasa tetapi tidak memperoleh apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar dan dahaga." Hal demikian terjadi, karena pada hakikatnya mereka tidak berpuasa. Tubuh yang meninggalkan makan minum dan hubungan suami isteri di siang hari, adalah bukanlah puasa yang sebenarnya. Sedangkan puasa yang dimaksudkan untuk memperoleh derajat takwa, adalah puasanya iman dari ajakan hawa, nafsu, dunia dan setan. (*/imm)
 
 
Penulis: Drs H Sholikhin Jamik SH MH [Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro]
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait
  • Jenis Talak Menurut Hukum Positif

  • Keluar

  • Proses

  • Apa yang Terlihat

  • Cerita Kehidupan

  • Sering Kali

  • Apa yang Dicari

  • Kemauan

  • Kadang

  • Dahsyatnya Cinta

  • Istirahat

  • Perlu Contoh

  • Peduli

  • Kehormatan

  • Tidak Sama

  • Alasan

  • Karena Cinta

  • Terima Kasih

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

15  November dalam Sejarah

Tahukah Anda?

15 November dalam Sejarah

15 November adalah hari ke-319 (hari ke-320 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.

Peristiwa
1945 - Perundingan Linggarjati ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1763178907.3054 at start, 1763178907.4608 at end, 0.15547394752502 sec elapsed