Tentara Manunggal Masuk Desa di Bakung, Kanor
Desa Bakung Jangan Lagi Tertinggal
Kamis, 08 Oktober 2015 15:00 WIBOleh Ahmad Bukhori
Oleh Ahmad Bukhori
Kanor -Desa Bakung, Kecamatan Kanor, adalah asal Bupati Suyoto. Bupati Bojonegoro yang akrab disapa Kang Yoto ini menghabiskan masa kecilnya di desa tersebut. Sekali waktu saat menjabat Bupati terkadang ia juga pulang ke kampung halamannya itu.
Sisi lain dari desa Bakung, yang merupakan tanah kelahiran Kang Yoto ini, justru menempati rangking terakhir desa se-Kecamatan Kanor. Ringkasnya, bisa dikatakan sebagai desa yang tertinggal dari sejumlah desa di Kanor.
Nah, desa tersebut kini menjadi pilihan tempat dilaksanakannya progam Tentara Manunggal Membangun Desa( TMMD).
“Memang desa kami tergolong desa yang tertinggal,” Kata Kaulan, Kepala desa Bakung saat ditemui BeritaBojonegoro.com di rumahnya hari ini, Kamis (08/10). Desa Bakung, lanjut Kaulan, menduduki rangking terakhir dari 25 desa se-Kecamatan Kanor.
Hal itu selaras dengan pernyataan Gunung Heru TWJ, SH, inspektur upacara pembukaan TMMD. “TMMD ini memang bertujuan untuk meningkatkan
akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan yang tergolong tertinggal.
"Semua elemen terlibat dalam progam ini. TNI, POLRI, jajaran pemerintahan dan masyarakat secara luas guna membangun daerah - daerah yang tertinggal," ujarnya.
TMMD yang berlangsung di desa Bakung selama 21 hari mulai hari ini, Kamis (08/10) akan menerjunkan 150 anggota TNI yang akan berbaur dengan warga setempat. Mereka akan membantu dalam beberapa pembangunan desa, seperti pembenahan paving jalan, renovasi rumah, mushola dan jembatan serta normalisasi saluran irigasi.
"Ada 25 rumah yang direnovasi. Serta pembangunan satu mushola, pembenahan paving di jalan poros desa sepanjang 500 km, dan ada juga berupa bantuan-bantuan di antaranya pompa air, peralatan olah raga untuk karangtaruna setempat, dan lain lain. Ada juga Posko Pengobatan dan KB gratis, " kata Komandan Kodim 0813, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun BeritaBojonegoro.com, pada mulanya memang ada dua desa di Kabupaten Bojonegoro yang menjadi pilihan hendak diadakannya TMMD ini. Dua desa tersebut adalah Desa Kasiman, Kecamatan Kedewan dan Desa Bakung, Kecamatan Kanor.
"Alhamdulillah Desa Bakung yang terpilih, ditandatangani dan disetujui oleh Bupati," tambah Kepala Desa Bakung, Kauli. (ori/moha)