Tahukah Anda ?
Rabu, 04 November 2015 06:00 WIBOleh Mulyanto
4 November dalam Sejarah
Oleh Mulyanto
1659 - VOC di bawah Admiral Joan van der Laen
menyerbu Kerajaan Palembang, membakar keraton
dan kawasan pemukiman Cina, Portugis, Arab dan
lain-lain di seberang Kuta
1754 - Pakubuwono III, pemimpin Mataram,
meratifikasi nota kesepahaman gencatan senjata
yang ditandatangai Nicolas Hartingh wakil VOC dan
Mangkubumi
1900 - Syarif Hasan ibni al-Marhum Syarif 'Abdu'l
Rahman al-Idrus, Yang Dipertuan Besar Kubu
(sekarang, Kabupaten Kubu Raya di Kalimantan
Barat), wafat dan digantikan putranya Syarif Abbas
1905 - Letnan Van Vuuren menangkap Cut Nyak Dien
(pejuang wanita Aceh) yang dalam kondisi delapan
hari tidak makan nasi dan terserang sejumlah
penyakit
1945 - API dan AMRI menyerbu Kantor Pemda Tegal
dan Markas TKR, tapi gagal
1950 - Letnan Kolonel Ign. Slamet Rijadi gugur
tertembak saat berusaha merebut Benteng Niew
Victoria di Ambon dari pemberontak Republik
Maluku Selatan
1953 - Panitia Pemilihan Indonesia (PPI) terbentuk
yang dipimpin S. Hadikusumo dan kemudian
menetapkan pemilu 29 Serptember 1955 untuk
memilih anggota DPR dan 15 Desember 1955
memilih anggota Konstituante
1964 - H. Agus Salim, sang wartawan, diplomat,
pejuang kemerdekaan, wafat di Jakarta usia 70 tahun