EMCL Kampanyekan Budaya Cuci Tangan dengan Sabun, di Bojonegoro
Kamis, 27 Agustus 2020 20:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Di era adaptasi kebiasaan baru (new normal), kebersihan kini menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat. ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama dengan IDFoS menggelar kampanye “Ayo Biasakan Cuci Tangan dengan Sabun,” di Kabupaten Bojonegoro
Kampanye tersebut digelar di 4 desa, yakni Desa Sarirejo dan Pilanggede Kecamatan Balen serta Desa Ngumpakdalem dan Sumbertlaseh Kecamatan Dander. Sementara kegiatan tersebut dilaksanakan sejak Kamis (20/08/2020) lalu, hingga Kamis (27/08/2020) hari ini.
Hadir pada kegiatan ini adalah Kepala Desa Sarirejo Arif Rahman Hakim, Kepala Desa Pilanggede Yaskun, Kepala Desa Ngumpakdalem Ahmad Burhani, Kepala Desa Sumbertlaseh Nur Ali, dan bidan desa dari masing-masing desa, serta dihadiri juga perwakilan EMCL, Hasti Asih.
Kampanye ini disisipkan melalui kegiatan literasi Positive Defiance dan gizi bagi anak dan balita. Kegiatan ini dikemas dengan apik melalui pemutaran video dan kelas mendongeng. Tak hanya itu, peserta dari kampanye cuci tangan juga diajak untuk melakukan senam bersama.
Kampanye “Ayo Biasakan Cuci Tangan dengan Sabun,” di Desa Ngumpandalem Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro. Rabu (26/08/2020).
Perwakilan dari LSM IDFoS, Laily menjelaskan bahwa dalam kampanye ini, anak-anak didorong untuk berlatih dan membiasakan mencuci tangan dengan benar.
“Kami ajarkan mereka bagaimana mencuci tangan mulai bagian sela-sela jari hingga ke buku tangan,” tutur Laily perwakilan dari LSM IDFoS, Kamis (27/08/2020).
Kepala Desa Sarirejo, Arif Rahman Hakim menyampaikan bahwa dirinya mengapresiasi program dari EMCL ini.
“Tak hanya sekadar program kampanye ini, EMCL telah berkontribusi bagi program peningkatan gizi anak di Desa Pilanggede. Program ini tentu saja sangat bermanfaat bagi balita dan anak-anak di desa,” ujar Arif.
Senada dengan Arif, Kepala Desa Ngumpakdalem, Ahmad Burhani, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada EMCL atas inisiatifnya dalam menyelenggarakan kampanye tersebut.
"Terlebih dalam situasi yang mengharuskan masyarakat untuk membangun kesadaran akan kebersihan diri melalui budaya cuci tangan." kata Ahmad Burhani, Kepala Desa Ngumpakdalem.
Perwakilan EMCL, Hasti Asih menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas antusiasme yang ditunjukkan para ibu dan balita di 4 desa tersebut.
“Sebagai operator Lapangan Minyak Banyu Urip, tugas kami tidak hanya mengelola potensi alam yang ada di Bumi Angling Dharma ini, tetapi juga membantu mempersiapkan generasi masa depan melalui program pemberdayaan masyarakat (PPM) EMCL yang berkelanjutan,” tutur Hasti.
Hasti menyampaikan, kampanye ini adalah salah satu bentuk komitmen EMCL di pilar utamanya yaitu kesehatan.
“Kampanye ini diharapkan dapat terus memupuk kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan memperhatikan gizi pada balita,” tutur Hasti Asih. (red/imm)