Polisi Bojonegoro Bersama Toga dan Tomas Salurkan Bantuan pada Warga Terdampak PPKM Darurat
Senin, 12 Juli 2021 21:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro, bersama tokoh agama (Toga) dan tokoh masyarakat (Tomas), pada Senin (12/07/2021) menyalurkan 300 paket sembako pada warga terdampak Pemberlakuan Pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Bojonegoro.
Bantuan tersebut untuk meringankan beban warga kurang mampu selama pelaksanaan pembatasan tersebut.
Dalam pembagian bantuan tersebut, tampak salah satu tokoh agama (Toga), KH Sentot Agus Mangku Alam atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Sentot, yang merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Adnan Al Charish Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro dan tokoh masyarakat (Tomas), Sasmito Anggoro selaku Wakil Ketua Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) Bojonegoro.
Agar tak menimbulkan kerumunan, 300 paket sembako dibagikan dengan mendatangi langsung di rumah para penerima, yakni warga di Desa Ngumpakdalem dan Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, warga Desa Kalianyar, Kecamatan Kapas, serta warga Kelurahan Ledok Kulon, dan Ledok Wetan, Kecamatan Bojonegoro Kota.
Anggota Polres Bojonegoro, bersama tokoh agama saat menyalurkan bantuan paket sembako pada warga terdampak PPKM Darurat. Senin (12/07/2021) (istimewa)
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia melalui Kasat Sabhara Polres Bojonegoro, AKP Hufron Nurrochim mengatakan bahwa bantuan sosial Bhayangkara Untuk Negeri berupa paket sembako ini disalurkan kepada warga tidak mampu yang terdampak PPKM Darurat.
“Kegiatan kemanusiaan ini berupa pembagian 300 paket sembako untuk warga yang terdampak pandemi COVID-19 dan PPKM Darurat. Kita juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menyampaikan himbuan terkait PPKM Darurat juga protokol kesehatan,” kata AKP Hufron Nurrochim.
Tidak hanya itu, lanjut AKP Hufron Nurrochim, pihaknya berharap, dengan berkurangnya mobilitas masyarakat hinggga 80 persen bisa menekan penyebaran COVID -19 di Kabupaten Bojonegoro.
"Harapan kami bantuan ini bisa sedikit membantu kebutuhan pangan masyarakat di tengah PPKM Darurat," kata Hufron Nurrochim.
Sementara itu, KH Sentot Agus Mangku Alam, mengatakan kebijakan PPKM Darurat yang diterapkan oleh pemerintah adalah upaya untuk menekan jumlah kasus COVID-19, sekaligus sebagai upaya pemerintah untuk melakukan perlindungan kepada masyarakat dari bahaya Covid-19.
“Karena kebijakan pemimpin terkait langsung dengan kemaslahatan rakyatnya. Jempol dua untuk Polres Bojonegoro yang peduli menyalurkan bantuan sosial kepada warga tidak mampu ditengah PPKM Darurat ini,” kata Gus Sentot. (red/immwf)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo