Dukung UMKM di Bojonegoro, Pertamina EP Sukowati Field Beri Pelatihan Membatik
Minggu, 28 November 2021 11:00 WIBOleh
Bojonegoro - Keberadaan Pertamina EP Sukowati Field selalu memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar operasi, melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM), salah satunya melalui pelatihan membatik.
Setelah beberapa lalu menggelar workshop bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dari Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, selanjutnya pada Sabtu (27/11/2021), operator Lapangan Sukowati tersebut menggelar workshop dan pelatihan membatik bagi warga Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
Acara yang digelar di Hotel Aston Bojonegoro, diikuti oleh 20 pelaku UMKM batik dan dihadiri oleh Kepala Desa Sambiroto, Gunawan, Camat Kapas, Mahfud, Perwakilan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro Kabupaten Bojonegoro, Sulistyowati.
Pelaku UMKM Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, saat ikuti workshop dan pelatihan batik yang digelar Pertamina EP Sukowti Field. Sabtu (27/11/2021) (foto: dok istimewa)
Senior Officer Relations & CID Pertamina EP Cepu Zona 11, Ahmad Setiyadi mengatakan, bahwa workshop dan pelatihan batik ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas ibu-ibu rumah tangga perajin batik yang sudah lama tidak aktif dalam kegiatan membatik akibat pandemi COVID-19.
"Pertamina akan memberikan pelatihan sekaligus pendampingan sampai mereka mandiri dan mendapatkan exit strategi,"ujar Ahmad Setiyadi di sela-sela acara.
Ahmad Setiyadi mengungkapkan bahwa nantinya ada rangkaian kegiatan yang akan mendukung kegiatan warga Desa Sambiroto, seperti akses permodalan, peralatan, dan studi banding.
Menurutnya, keberhasilan sebuah kelompok ini selain keseriusan dalam mengelola juga bagaimana agar mereka bisa terorganisir dengan baik dan benar.
"Sehingga ke depan bisa reorganisasi dan turun temurun ke anak-cucu. Jadi, jangan sampai ditinggalkan ilmu yang didapat," kata Ahmad Setiyadi.
Camat Kapas, Mahfud, mengapresiasi kegiatan workshop dan pelatihan membatik yang digelar Pertamina EP Sukowati Field. Menurutnya, workshop dan pelatihan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat dan diharapkan bisa berkesinambungan.
"Workshop dan pelatihan ini sangat bermanfaat. Jadi, tidak berhenti di sini saja," kata Camat Kapas Mahfud.
Sementara itu, Kades Sambiroto Gunawan Wibisono mengaku jika kerajinan batik di wilayahnya sudah lama ada, yaitu sejak tahun 2011, namun akibat pandemi, mereka tidak lagi berproduksi.
"Dengan adanya kegiatan ini, bisa membangkitkan semangat warga dan meningkatkan perekonomian Desa Sambiroto," kata Kades Sambiroto Gunawan Wibisono.
Kepala Seksi Promosi Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro Kabupaten Bojonegoro Sulistyowati mengatakan, bahwa potensi batik di Bojonegoro sangat besar, sehinga butuh upaya semua pihak untuk membangkitkan perekonomian warga melalui batik.
"Pemkab Bojonegoro juga hadir untuk pelaku UMKM, baik itu pelatihan, pendampingan, hingga pemasaran," kata Sulistyowati. (adv/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo