News Ticker
  • ‘SapaBupati’, Program Komunikatif Cabup-Cawabup Bojonegoro Wahono-Nurul bersama Masyarakat
  • Cabup Setyo Wahono Takziah ke Anggota DPRD Bojonegoro M Suparno yang Ibunya Meninggal
  • Ditinggal Berjualan Kopi, Rumah Warga Temayang, Bojonegoro Hangus Terbakar
  • Cabup-Cawabup Setyo Wahono-Nurul Azizah Hadiri Peringatan Hari Santri di PCNU Bojonegoro
  • Buntut Debat Pilkada Bojonegoro Ricuh, Anwar Sholeh Laporkan Paslon 01, Teguh-Farida ke Bawaslu
  • Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto
  • Kartu Wirausaha Muda, Program Cabup-Cawabup WaNur untuk Dorong Jiwa Entrepreneurship di Bojonegoro
  • Jatuh dan Terkena Sabit Miliknya Sendiri, Warga Purwosari, Bojonegoro Meninggal Dunia di Sawah
  • Dinas Koperasi UKM Jateng Dorong Pelaku UMKM Melek Digital Marketing
  • Pameran Hari Santri Nasional Tahun 2024 Se-Jawa Tengah Digelar di Kabupaten Blora
  • Rocky Gerung Jadi Narasumber Kuliah ‘Filsafat Kebangsaan’ di IKIP PGRI Bojonegoro
  • Debat Calon Wakil Bupati Dihentikan KPU, Ketua DPC Partai Demokrat Bojonegoro Bereaksi
  • Permudah Beasiswa untuk Santri, Calon Bupati Bojonegoro Setyo Wahono Siapkan ‘Kartu Santri’
  • Hasil Survei Poltracking Indonesia, Siapa Unggul di Pilkada Bojonegoro 2024?
  • Grebeg Berkah, Akhiri Kemeriahan Puncak Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-347
  • Pj Bupati Pimpin Penyemayaman Api Abadi di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro
  • Tidak Kondusif, KPU Bojonegoro Hentikan Debat Calon Wakil Bupati di Pilkada Serentak 2024
  • Puncak Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-347 Diawali dengan Prosesi Pengambilan Api Abadi
  • Jelang Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-347, Pj Bupati Ziarah ke Makam Leluhur
  • Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya, Ucapkan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347
  • Direktur PDAM Tirta Buana Bojonegoro Sampaikan Ucapan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347
  • Tim Hukum Paslon Setyo Wahono-Nurul Azizah: KPU Bojonegoro Tak Perlu Ubah Format Debat
  • Rapat Koordinasi terkait Format Debat Cabup-Cawabup Bojonegoro Tidak Disepakati Kedua Paslon
  • Jelang Debat Publik, Paslon Cabup-Cawabup Bojonegoro Teguh-Farida Ingin Ubah Format
Warga Tionghoa Bojonegoro Gelar Seni Barongsai di Klenteng Hok Swie Bio

Tahun Baru Imlek 2567

Warga Tionghoa Bojonegoro Gelar Seni Barongsai di Klenteng Hok Swie Bio

Oleh Mulyanto

Kota - Hari Raya Imlek atau Tahun Baru China mulai hari ini dirayakan hampir semua warga keturunan Tionghoa di dunia, termasuk mereka yang berada di Bojonegoro.

Warga Tionghoa di Klenteng Hok Swie Bio, Kota Bojonegoro, Minggu (07/02) sore, menggelar pertunjukan seni barongsai. Cuaca gerimis tidak mengurangi kekhidmatan pergelaran barongsai di halaman klenteng yang berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto itu. Seni barongsai ini diyakini untuk menetralisir pengaruh negatif menjelang perayaan Imlek tahun 2567, yang jatuh pada 8 Februari 2016.

Pergelaran barongsai dimulai pukul 15.00 WIB hingga Pukul 17.30 WIB. Karena hujan pertunjukan seni barongsai sempat pindah tempat di dalam gedung Tri Dharma sebelah barat Klenteng Hok Swie Bio. Masyarakat sekitar tampak antusias menonton seni khas Tiongkok itu.

Ketua Klenteng Hok Swie Bio Bojonegoro Tan Jing What, mengatakan, pergelaran seni Barongsai sudah melekat pada warga keturunan Tionghoa. Seni Barongsai biasanya ditampilkan usai pelaksanaan persembahyangan dan ritual pembersihan di Klenteng untuk menolak bala.

"Namun puncak sembahyang nanti malam tepat pukul 00.00 WIB. Sehingga kita menyambut pergantian tahun baru imlek," ujarnya kepada beritabojonegoro.com di sela-sela pergelaran seni Barongsai.

Tahun Baru Imlek ditentukan berdasarkan peredaran Bulan dan dirayakan semalam dua minggu, dari tanggal 1 hingga 15 pada bulan pertama dalam kalender China. Perayaan Tahun Baru Imlek kemudian ditutup dengan perayaan Cap Go Meh, persis dihari ke-15, yaitu saat Bulan Purnama.

Dulu, keturunan Tionghoa tidak boleh merayakan Tahun Baru Imlek di depan umum. Hal ini terjadi pada era pemerintahan Orde Baru, yaitu dari 1968 hingga 1999. Pada tahun 1967, Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden No. 14 Tahun 1967 yang melarang semua aktivitas ke-Tionghoa-an, termasuk perayaan Tahun Baru Imlek.

Akan tetapi, saat ini Tahun Baru Imlek boleh dirayakan dengan lebih bebas oleh keturunan Tionghoa. Mereka boleh merayakan kembali Tahun Baru Imlek di tempat umum. Kebebasan ini terjadi sejak dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 6 Tahun 2000, yang menggantikan Instruksi Presiden No. 14 Tahun 1967, pada era Presiden Abdurrahman Wahid. Bahkan, pada era Presiden Megawati, persisnya pada 2003, Tahun Baru Imlek ditetapkan sebagai hari libur nasional. (mol/tap)

*) Foto tampilan seni barongsai di halaman klenteng hok swie bio bojonegoro

Banner Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Nomor Urut 02
Berita Terkait

Videotorial

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya, Ucapkan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347

Berita Video

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya, Ucapkan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro mengucapkan Selamat Hari Jadi Bojonegoro ke-347. Seiring berjalannya waktu, kini Bojonegoro ...

Berita Video

Kapolres Bojonegoro Sampaikan Ucapan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347

Berita Video

Kapolres Bojonegoro Sampaikan Ucapan Selamat Hari Jadi Bojonegoro Ke-347

Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto SH SIK MSi, beserta seluruh staf dan Bhayangkari, mengucapkan Selamat Hari Jadi Bojonegoro ke-347. Di ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Daulat Rakyat, Bukan Daulat Raja

Daulat Rakyat, Bukan Daulat Raja

*Oleh Muhammad Roqib, S.H.,M.H. Analis Politik dan Pemerintahan Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Gresik Para pendiri bangsa dan negara Indonesia ...

Quote

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Tuban, 21 November 2023 - Semen Gresik Diving Club (SGDC) kembali menorehkan prestasi pada event Bupati Tuban Cup 2023. Club ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Adira Finance Rayakan Hari Pelanggan Nasional Melalui "Adira Menyapa Sahabat"

Adira Finance Rayakan Hari Pelanggan Nasional Melalui "Adira Menyapa Sahabat"

Bojonegoro - Menyambut momentum Hari Pelanggan Nasional (HARPELNAS) 2024, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) Cabang Bojonegoro menyelenggarakan ...

Berita Foto

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Berita Video

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

‘Layangan Dokar’ Raih Jaura Lomba Layan-layang Hias Blora 2024

‘Layangan Dokar’ Raih Jaura Lomba Layan-layang Hias Blora 2024

Blora - Lomba layang-layang hias Bupati Blora Cup 2024, yang digelar Blora Sosial Media (Blosmed) bersama Pemerintah Kelurahan Mlangsen, Kecamatan ...

1729765048.762 at start, 1729765048.9574 at end, 0.19539403915405 sec elapsed