GL Max Tubruk Revo di Baureno, 1 Pengendara Patah Tulang Lengan
Minggu, 05 Maret 2017 07:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Baureno - Karena kurang memperhatikan arus kendaraan di depannya, pengendara sepeda motor Honda GL Max menabrak pengendara sepeda motor Honda Revo yang hendak belok kanan. Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Bojonegoro-Babat turut wilayah Desa Trojalu Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro, pada Sabtu (04/03/2017) kemarin petang sekitar pukul 17.15 WIB.
Diketahui sepeda motor Honda GL Max bernomor polisi S 5087 DN dikendarai Hartono (47), alamat Desa Semenpingir RT 05 RW 03 Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan lawannya, motor Honda Revo nomor polisi L 5048 YN dengan pengendara Kasbu (50), asal Desa Bumiayu RT 11 RW 05 Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro.
Menurut Kapolsek Baureno AKP Mashadi SH, sesuai penuturan para saksi, kronologi kecelakaan bermula dari sepeda motor Honda Revo L 5048 YN yang berjalan dari timur ke barat dan hendak belok ke arah kanan. "Tak lupa pengendara juga menyalakan lampu sein kanan," ujarnya.
Namun, tiba-tiba dari arah belakang meluncur sepeda motor Honda GL Max S 5087 DN yang langsung menghantam sepeda motor Honda Revo tersebut. "Semula pengendara GL Max bermaksud mendahului motor Revo, hanya karena jarak sudah amat dekat akhirnya terjadilah laka lantas antar keduanya," imbuh Kapolsek.
Akibat kecelakaan tersebut, Kasbu, pengendara motor Honda Revo, mengalami patah tulang tangan kanan dan luka robek pada kepala. Dia segera dibawa ke Puskesmas Baureno dan selanjutnya dirujuk ke RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. Sementara Hartono, pengendara GL Max, hanya mengalami luka babras pada pipi.
"Kedua motor juga mengalami kerusakan, dan saat ini diamankan di Mapolsek Baureno. Untuk kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 500 ribu," jelas AKP Mashadi.
Kapolsek menambahkan, untuk tahap awal kecelakaan ini ditangani anggota Polsek Baureno. Selanjutnya dilimpahkan ke Unit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro.
Terkait kecelakaan ini, AKP Mashadi SH, kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam berlalu lintas. "Terutama saat berbelok, mendahului maupun menyeberang jalan, pastikan situasi arus lalu lintas aman, dari depan atau belakang. Mari utamakan keselamatan berlalu lintas," ujarnya. (her/tap)