Penemuan Mayat di Tepi Bengawan Solo Wilayah Trucuk
Jenazah Pria Tak Dikenal Itu Diduga Korban Pembunuhan
Minggu, 05 Maret 2017 15:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro Kota - Jenazah pria tak dikenal yang ditemukan di tepi Bengawan Solo turut wilayah Desa Kandangan RT 14 RW 02 Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro pada Minggu (05/03/2017) pagi, diduga korban pembunuhan. Dugaan ini berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan oleh Tim Identifikasi Polres Bojonegoro bersama Tim Dokter RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
Dari pemriksaan Tim Identifikasi dan dokter menemukan di tubuh jenazah, ada luka memar di bawah mata sebelah kiri. Diduga kuat luka itu akibat pukulan benda tumpul. Selain itu kemungkinan besar korban bukan warga Bojonegoro.
Sementara itu, terkait identitas jenazah belum diketahui. Saat Tim Identifikasi melakukan pengecekan dengan Tes MAMBIS (alat sidik jari), yang kemudian di kroscek dengan database e-KTP, diperoleh hasil bahwa sidik jari korban tidak ada kecocokan. Karena itu, hingga kini pihak Kepolisian Resor Bojonegoro terus melakukan koordinasi dengan Polres Ngawi dan Blora, yang kemungkinan ada laporan orang kehilangan.
Menurut dr Sarjono, selaku dokter visum RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, jenazah tersebut berjenis kelamin laki-laki, diperkirakan usia sekitar 40-50 tahun, panjang mayat 163 centimeter, kulit coklat, dan rambut warna hitam panjang 3 centimeter. Selain itu, tekstur 1 gigi atas kanan tanggal dan 2 gigi atas kiri juga tanggal, rambut dan jenggot beruban.
Korban juga mengenakan baju rangkap 3, yakni kaos warna putih merk Cardinal, kemeja lengan pendek warna biru dongker merk Polo, dan kemeja warna hijau motif kotak-kotak merk Levis, tanpa celana. Juga memakai sepasang kaos kaki merk Cressida.
"Diperkirakan korban sudah tenggelam selama kurang lebih 5 hari. Penyebab kematian korban karena persentuhan benda tumpul di kepala dan gagal napas akibat jalan napas tersumbat air alias tenggelam," kata dr Sarjono.
Saat ini, jenazah pria tak dikenal itu berada di Kamar Jenasah RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. Masih menunggu kemungkinan ada keluarga korban yang datang mengambil jenazah tersebut.
"Jika nanti tetap tak ada keluarga korban yang mengambil, jenazah akan dimakamkan hari Selasa di TPU Desa Sukorejo," pungkasnya.
Seperti diberitakan, jenazah pria tak dikenal itu ditemukan pertama kali oleh Nenek Parti (60), warga Desa Kandangan RT 14 RW 02 Kecamatan Trucuk, Minggu (05/03/2017) pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu dia sedang mencari kayu bakar di tepi Bengawan solo.
Kayu bakar belum didapat, Nenek Parti malah melihat sesosok mayat mengapung di tepi bengawan. Kemudian dia melapor kepada Kepala Desa Kandangan yang diteruskan ke Polsek Trucuk dan BPBD Kabupaten Bojonegoro. Sekitar pukul 07.00 WIB, mayat berhasil dievakuasi Tim SAR BPBD Bojonegoro bersama anggota Polsek dan Koramil Trucuk, lalu dibawa ke RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan visum. (mol/tap)
Baca berita: Mayat Pria Tak Dikenal Ditemukan Mengapung Di Tepi Bengawan Solo
Lihat juga: Evakuasi Mayat Pria di Bengawan Solo