Upaya Harkamtibmas
Polisi Jadi Pembina Upacara di Sekolah
Senin, 02 Mei 2016 13:00 WIBOleh Linda Estiyanti
Oleh Linda Estiyanti
Kota - Sebanyak 160 pelajar SMP Islam Bojonegoro terlihat bersemangat mengikuti upacara rutin Senin (02/05) pagi. Rupanya pagi itu ada suasana lain dari sebelumnya. Kalau biasanya dipimpin kepala sekolah, kali ini pembina upacaranya dari petugas Kepolisian Resor Bojonegoro.
Upacara dimulai tepat pukul 07.00 WIB. Upacara yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional ini dipimpin Kasubag Humas Polres Bojonegoro AKP Suyono SH yang mewakili Kapolres.
"Anak-anakku, tolong hindari lingkungan yang berpotensi menghancurkan masa depan dan jangan terlibat dalam pelanggaran-pelanggaran," pesan AKP Suyono saat menyampaikan amanatnya sebagai pembina upacara.
Dipesankan pula agar pelajar selalu waspada dengan paham-paham radikal yang mengatasnamakan agama. Segera melaporkan apabila mengetahui aktivitas yang mengancam persatuan dan kesatuan NKRI. "Waspadai paham radikalisme yang menggunakan bahasa agama," tuturnya.
AKP Suyono mengingatkan para pelajar untuk selalu menjaga keamanan lingkungan sekitar. Upaya tersebut untuk mengurangi tindak kriminalitas di masyarakat. "Yang terakhir, jangan lupa perhatikan kondisi rumah ketika hendak ditinggal pergi, agar tidak mengundang tindak kejahatan," pungkasnya.
Ditemui beritabojonegoro.com usai upacara, AKP Suyono SH menyampaikan, tugas sebagai pembina upacara di sekolah-sekolah dari jajaran kepolisian ini merupakan bentuk kerjasama antara Polres Bojonegoro dengan Dinas Pendidikan setempat, beberapa waktu lalu. Melalui upacara di sekolah, petugas kepolisian memberikan pesan-pesan amanat kepada pelajar, misalnya dalam berkawan agar memilih lingkungan yang baik dan tidak terlibat pelanggaran hukum apa pun.
"Selain itu dalam rangka melakukan upaya pembinaan dan penanaman budi pekerti serta budaya hidup tertib aturan kepada pelajar, kepolisian turun ke sekolah-sekolah sebagai pembina upacara setiap hari Senin," ujarnya.
Melalui pesan-pesan moral itu diharapkan pelajar mempunyai pemahaman sejak dini untuk hidup berbudi pekerti dan tertib mematuhi aturan hukum. "Diharapkan mampu menjadi generasi muda yang unggul dan berbudi pekerti yang baik," harap AKP Suyono. (lyn/tap)