Satu Calon Gagal Maju di Pilkades Pelem, Polres Terjunkan Personel Tambahan Antisipasi Kekacauan
Kamis, 17 November 2016 08:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Bojonegoro – Polres Bojonegoro menerjunkan 15 personel gabungan dalam pengamanan penetapan calon kepala desa Pelek Kecamatan Purwosari, Rabu kemarin (16/11/2016). Penambahan personel dari Polres tersebut dilakukan sebagai antisipasi atas gugurnya atu bakal calon untuk maju ketahap selanjutnya.
Kepada beritabojonegoro.com (BBC), Kapolsek Purwosari AKP Susilo mengatakan, gugurnya satu bakal calon itu dikhawatirkan memicu keributan, sehingga ada tambahan personel dari Polres.
"Dikhawatirkan ada keributan karena ada salah satu calon yang gugur, Polsek Purwosari mendapatkan tambahan pengamanan dari Polres," terang AKP Soesilo.
AKP Susilo melanjutkan, Pilkades yang akan dilaksanakan di Desa Pelem semula akan diikuti oleh 3 kontestan atau calon. Ketiganya adalah Sudawan, Gatot Ali Hanafi, dan Yakin. Namun saat penetapan calon yang dilakukan siang kemarin, ada salah satu calon yang gugur. Yakin, calon tersebut, terlambat melengkapi persyaratan hingga batas yang telah ditentukan panitia pemilihan.
Kapolsek Purwosari AKP Soesilo berpesan kepada seluruh calon yang tetap maju dan sudah gugur untuk tetap saling menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif serta saling mengingatkan para pendukung untuk tidak memprovokasi serta termakan hasutan dari pihak yang ingin memperkeruh suasan di Desa Pelem.
"Mari tetap menjaga kamtibmas yang kondusif serta suksesnya pemilihan di Desa Pelem ini,” pesan Kapolsek kepada seluruh calon.
Hingga acara berakhir pukul 15.30 WIB, nampak para pendukung calon kades Yakin, bisa menerima. Semua bubar dengan tertib.(her/moha)