Peristiwa Kebakaran Lahan
Diduga Akibat Pembakaran Kotoran Ternak, Semak di Gayam Bojonegoro Terbakar
Selasa, 13 Agustus 2019 20:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Gayam) - Lagi-lagi, peristiwa kebakaran semak dan rumput kering yang berdekatan dengan pemukiman warga, terjadi di Dukuh Bulu Desa Ngraho RT 001 RW 001 Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro, Selasa (13/08/2019) pukul 12.00 WIB.
Diduga penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari pembakaran kotoran ternak sapi milik warga setempat yang apinya merembet ke tumpukan jerami dan kemudian merembet lagi ke semak-semak dan rumput kering yang ada di ladang atau pekarangan di lingkungan makam desa setempat.
Kapolsek Gayam, AKP Harjo SH, bersama jajaran Forpimca Gayam, saat datangi lokasi kebakaran semak dan rumput kering di Dukuh Bulu Desa Ngraho Kecamatan Gayam Bojonegoro, Selasa (13/08/2019)
Kapolsek Gayam, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Harjo SH, kepada media ini menuturkan bahwa kronologi peristiwa kebakaran tersebut bermula beberapa hari lalu, warga dusun setempat sedang melakukan pembakaran kotoran sapi dan apinya dibiarkan menyala.
Selanjutnya pada Selasa (13/08/2019) sekira pukul 12.00 WIB, warga sekitar melihat kobaran api telah membakar semak-semak dan rumput kering yang ada di ladang atau pekarangan di lingkungan makam desa setempat, yang tiidak jauh dari tempat pembakaran kotoran sapi tersebut.
"Diduga sumber api berasal dari pembakaran kotoran sapi tersebut merembet ke tumpukan jerami dan kemudian merembet lagi ke semak-semak dan rumput kering yang ada di loksi tersebut," kata Kapolsek, AKP Harjo SH.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut segera berupaya memadamkan api sambil melaporkan kejadian tersebut ke forpimca setempat dan meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Pos Padangan.
"Setelah datang satu unit mobil pemadam kebakaran dan dilakukan penyemprotan, akhirnya kobaran api dapat di padamkan," tutur Kapolsek.
Tidak ada korban jiwa maupun korban harta benda, namun dikarenakan tumpukan sampah yang terbakar tersebut berdekatan dengan pemukiman warga, sehingga sempat membuat warga sekitar khawatir kobaran api tersebut akan merembet ke pemukiman warga
Atas terjadinya peristiwa kebakaran tersebut, dan mengingat banyaknya peristiwa kebakaran yang terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Kapolsek mengimbau kepada warga masyarakat, khususnya warga di Kecamatan Gayam, agar lebih berhati-hati dan tetap waspada terhadap potensi timbulnya musibah kebakaran dalam musim kemarau ini.
“Mari sama-sama kita tingkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya kebakaran. Jika menyalakan api, sebelum ditinggal, pastikan bahwa api tersebut benar-benar telah padam,” pesan Kapolsek. (red/imm)