Virus Corona
Kasus Positif Corona di Blora Hari Ini Bertambah 10 Orang, Total Jadi 40 Orang
Selasa, 16 Juni 2020 16:00 WIBOleh Priyo SPd Editor Imam Nurcahyo
Blora - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, melalui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora, Lilik Hernanto SKM Mkes, pada Selasa (16/06/2020) menyampaikan bahwa hari ini kasus positif Covid-19 di Kabupaten Blora mengamalai penambahanyang sangat signifikan, yakni 10 orang.
Selain penambahan ada juga kabar menggembirakan yaitu adanya satu pasien sembuh, yakni tenaga medis RSU Blora dinyatakan sembuh, menyusul tet swab dua kali hasilnya negatif.
"Dengan demikian hingga Selasa (16/06/2020), jumlah kasus Covid -19 di Blora melonjak dari 30 kasus menjadi 40 dengan rincian, 31 dirawat, meninggal 3 dan sembuh 6 orang." tutur Lilik Hernanto SKM Mkes.
Pihaknya terus mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan selalu mengutamakan protocol kesehatan.bahwa potensi penyebaran virus masih bisa terjadi jika seluruh komponen masyarakat belum bisa kompak melakukan pencegahan sesuai anjuran protokol kesehatan yang berulang kali disampaikan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora, Lilik Hernanto SKM Mkes, saat beri keterangan Selasa (16/06/2020)
Menurut Lilik Hernanto, penambahan 10 kasus Covid -19 baru itu, 8 orang diantaranya ada orang tanpa gejala, Mereka didapat dari rapid massal yang dilakukan di tempat umum, kantor maupun pasar beberapa minggu lalu.
”Ini peringatan bagi kita semua, bahwa covid -19 belum selesai. Pra kondisi untuk new normal harus diperhatikan. Warga harus berhati-hati, meski Blora masuk zonasi kuning. Kendala yang ada, selama ini adalah lamanya hasil swab test yang turun.” tutur Lilik Hernanto
Lilik menjelaskan, 10 kasus Covid baru itu, tersebar dari beberapa tempat diantaranya dari Pasar Sidomakmur ada 2 pedagang. Sementara itu, lainnya tersebar, di Blora ada 3 orang, Tunjungan ada 4 orang, Banjarjeo 1 orang, dan Cepu dua orang.
“Kami juga selalu mengingatkan warga masyarakat jangan mendiskriminasikan mereka, yang sedang sakit. Jangan takut berlebihan, jangan mengucilkan. justru butuh dukungan sosial dari tetangga.” Ucapnya
Dikemukakan, dari 325 orang yang rapid test-nya reaktif, yang positif Covid hanya 30 orang, atau tidak ada 10 persennya.
”Untuk itu jangan dikucilkan, mereka yang sakit harus didukung. Jangan takut berlebihan,” pesan Lilik Hernanto.
Untuk diketahui, pada Minggu (14/06/2020) lalu kabar menggembirakan untuk Blora, yakni sesuai dari indikator Kemendagri, Blora saat ini sudah memasuki zona kuning. Meski demikian, saat menjalankan semua aktifitas warga diimbau tetap mematuhi protokol kesehatan.
Masjid dan tempat ibadah lain sudah bisa dibuka. Demikian juga pasar, mall sarana olah raga, termasuk 16 Juni 2020 nanti – Pasar hewan (PON) Blora sudah dibuka kembali.
Hingga Senin (15/06/2020) pukul 19.01 WIB, jumlah warga yang rapid test -nya reaktif ada 117 orang. Sedangkan untuk positif Covid -19 stagnan yakni ada 30 orang, dengan rincian dirawat 22 orang, meninggal 3 dan sembuh 5 orang.
Kini, per Selasa (16/06/2020), pukul 11.59, jumlah warga yang rapid test-nya reaktif ada 69 orang, kasus Covid -19 ada 40 orang. Rinciannya, 31 orang dirawat, 3 meninggal, 6 orang sembuh. (teg/imm)