Pelatihan EMCL
Kontraktor Lokal Dikenalkan Sistem Master List
Kamis, 19 Mei 2016 17:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Kota - Operator migas Lapangan Banyuurip, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), kembali menggelar lokakarya bagi kontraktor lokal. Lebih dari 90 kontraktor menghadiri pelatihan yang mengangkat tema pengenalan sistem master list di EMCL, Kamis (19/05) di Griya Dharma Kusuma, Kota Bojonegoro.
Master List adalah dokumen rencana induk kebutuhan barang operasi yang akan diimpor dan digunakan oleh perusahaan hulu migas sebagai dasar pengajuan ke pemerintah. Menurut perwakilan Humas EMCL, Ichwan Arifin, pelatihan mengenai master list ini perlu untuk memudahkan kontraktor lokal dalam sistem perusahaan migas.
Berdasarkan pengalaman selama ini, ungkap dia, masih banyak kontraktor lokal yang minim pemahaman tentang pengadaan barang yang menggunakan master list. "EMCL perlu mengadakan pelatihan ini supaya ke depannya kontraktor lokal yang belum berpengalaman, mudah dalam mengikuti pengadaan," paparnya.
Selain pelatihan, jelas Ichwan, EMCL juga melakukan bimbingan dan konsultasi. "Tidak hanya melatih, kami juga mendampingi, melayani pertanyaan dan memberi saran kepada kontraktor lokal," imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Asisten 2 Bidang Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Bojonegoro Setyo Yuliono, menyampaikan, proyek pembangunan Lapangan Banyu Urip sudah rampung. Pekerjaan dari proyek tersebut sudah tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya. "Untungnya masih banyak perusahaan lain yang akan membangun," ujarnya.
Setyo mencontohkan, proyek gas Jambaran-Tiung Biru, pabrik pupuk, dan proyek pendukung lainnya. Namun, jika berkaca pada pengalaman di Banyu Urip, kontraktor lokal harus lebih siap. "Para kontraktor harus lebih kreatif, pandai mencari peluang, banyak cari informasi," pesannya.
Mengikuti pelatihan seperti ini perlu, terutama kontraktor yang ingin maju. "Apalagi gratis. Terima kasih buat EMCL," cetusnya diiringi tepuk tangan peserta. (rul/tap)