News Ticker
  • Kecoa Masuk Telinga? Begini Cara Mengatasinya
  • Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • 15 November dalam Sejarah
  • Delegasi Enam Negara Peserta ASMOPSS 2025 Rasakan Keseruan Permainan Tradisional Indonesia
  • Harga Emas Hari Ini, Jumat, 14 Nov 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Jumat, 14 November 2025
  • 14 November dalam Sejarah
  • Satu-satunya di Indonesia, Bojonegoro Angkat Tema ‘Petroleum System Paling Dangkal’
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • Tabrakan Motor vs Hilux Pikap di Gayam, Bojonegoro, Satu Orang Meninggal Satu Orang Luka-Luka
  • Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Harga Emas Hari Ini, 13 Nov 2025
  • Kemenkumham Jatim Laksanakan Audit PMPJ di Bojonegoro dan Tuban
  • Praktisi Hukum Peringatkan Dugaan Intervensi ASN dalam Program BKKD Bojonegoro 2025
  • Sungai Soko Meluap Dihantam Hujan Deras, Jalan dan TPT Jembatan Rusak
  • Pemprov Jatim Pastikan Program Prioritas Tetap Berjalan Meski Dana Transfer Berkurang
  • Kafe di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025
  • 13 November dalam Sejarah
  • Pemkab Bojonegoro Raih Penghargaan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional
  • Demo Buruh Rokok Tolak Perda KTR di Bojonegoro, Desak Revisi Draf yang Tidak Pro-Buruh
  • Cerdas di SPBU, Begini Cara Aman Isi BBM agar Tak Dirugikan
  • Harga Cabai dan Ayam Kampung Melonjak di Bojonegoro
  • Pemkab Bojonegoro Perbaiki Jalan Poros Desa Napis dengan Dana CSR
Polres Bojonegoro Bentuk 'Omah Astuti' untuk Wujudkan Polri yang Presisi

Polres Bojonegoro Bentuk 'Omah Astuti' untuk Wujudkan Polri yang Presisi

Bojonegoro - Dalam rangka memasyarakatkan program Astuti atau Agunge Sikap Tulung Tinulung yang digagas oleh Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia SIK MM MH, Polres Bojonegoro membentuk "Omah Astuti" di sejumlah desa di wilayah hukum Polres Bojonegoro.
 
Keberadaan "Omah Astuti" diharapkan menjadi sarana penyelesaian permasalahan (problem solvingI) yang berkaitan dengan permasalahan Kamtibmas untuk masyarakat di desa, sekaligus dalam rangka mewujudkan Polri yang Presisi atau Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan.
 
 
Guna mengoptimalkan program Omah Astuti tersebut, pada Selasa (08/06/2021) digelar Rapat Koordinasi Optimalisasi Omah Astuti sebagai problem solving dalam rangka Mewujudkan Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan).
 
Rapat koordinasi yang digelar di Aula Sat Lantas Polres Bojonegoro tersebut dipimpin oleh Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia dan diikuti pejabat utama Polres Bojonegoro, para Kapolsek jajaran, dan Kasi Humas Polsek jajaran.
 
Sebelumnya, Program Astuti digelorakan untuk memberikan bantuan sosial atau kepada kaum dhuafa dan anak yatim, namun kini jargon tersebut terus bergerak di tengah masyarakat dan diharapkan menjadikan solusi yang terjadi di kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Bojonegoro.
 
 

Kapolres Bojonegoro saat beri sambutan dalam acara Rapat Koordinasi Optimalisasi Omah Astuti. Selasa (08/06/2021) (foto: istimewa)

 
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia menyampaikan bahwa dengan adanya Omah Astuti di tingkat desa dapat menjadi tempat penyelesaian permasalahan (problem solvingI) yang berkaitan dengan permasalahan Kamtibmas di masyarakat.
 
Menurut Kapolres, permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat dipandang perlu adanya restorative justice (prinsip keadilan restoratif) yang mengutamakan pendekatan dalam penyelesaian perkara atau permasalahan. Nantinya, Omah Astuti bisa menjadi solusi yang terbaik bagi masyarakat dan benar-benar mengawal penegakan hukum yang berkeadilan.
 
“Omah Astuti sebagai tempat restorative justice sebagai bentuk penyelesaian permasalahan yang memenuhi rasa keadilan, kita coba formulasikan dengan baik sehingga rasa keadilan betul-betul kita wujudkan," ujar Kapolres Bojonegoro.
 
 
 
AKBP EG Pandia juga menyampaikan bahwa dalam menyelesaikan permasalahan melalui restorative justice, pendekatan dalam penyelesaian permasalahan di Omah Astuti harus ada penengah dalam permasalahan tersebut, seperti Kepala Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan keluarga kedua belah pihak yang bersengketa.
 
“Dengan adanya Omah Astuti ini bisa membantu dalam pelaksanaan tugas para Bhabinkamtibmas untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang sifatnya ringan maupun permasalahan sosial, sehingga dalam pelaksanaan tersebut akan didampingi oleh tiga pilar, tokoh agama, dan masyarakat, dalam penyelesaian permasalahan tersebut,” kata AKBP EG Pandia. (red/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

15  November dalam Sejarah

Tahukah Anda?

15 November dalam Sejarah

15 November adalah hari ke-319 (hari ke-320 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.

Peristiwa
1945 - Perundingan Linggarjati ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1763175797.0375 at start, 1763175797.3728 at end, 0.33529496192932 sec elapsed