Hari Peduli Sampah Nasional
Oi Bersih-Bersih Sampah Sisa Banjir Bandang di Dusun Sugihan
Senin, 22 Februari 2016 10:00 WIBOleh Linda Estiyanti
Oleh Linda Estiyanti
Temayang - Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh setiap tanggal 21 Februari diperingati secara nasional dengan acara Clean Up Action Bersama atau Gerakan Pungut Sampah. Di Bojonegoro, peringatan HPSN direspon positif oleh Badan Pengurus Kota (BPK) Oi (Orang Indonesia).
Minggu (21/02) kemarin, BPK Oi Bojonegoro menggelar aksi sosial bertajuk Gerakan Peduli Sampah di Dusun Sugihan, Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang. Di wilayah yang beberapa waktu lalu diterjang banjir bandang tersebut BPK Oi melakukan kegiatan bersih-bersih sampah. Kegiatan ini merupakan kali pertama dilakukan anggota BPK Oi Bojonegoro.
Sedikitnya 50 pemuda yang tergabung dalam Oi dari Bojonegoro, Cepu, dan Tuban, beramai-ramai naik sepeda motor mendatangi Dusun Sugihan, Desa Kedungsumber. Mereka melaksanakan kerja bakti bersih-bersih sampah sisa banjir bandang bersama masyarakat setempat.
"Selain mendukung gerakan pungut sampah, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme dan peduli lingkungan bagi masyarakat, utamanya bagi anggota Oi sendiri," kata Anif, Ketua BPK Oi Bojonegoro.
Kepada beritabojonegoro.com (BBC), Anif mengungkapkan, saat ini kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup bersih dan sehat masih kurang. Masyarakat cenderung tak acuh bagaimana pentingnya menjaga lingkungan. Baik lingkungan sendiri maupun masyarakat secara luas.
"Harapannya, dari kegiatan ini, Oi bisa bermanfaat untuk masyarakat luas, terkhusus masyarakat Sugihan yang memang sangat membutuhkan setelah peristiwa banjir bandang itu," ungkapnya usai acara.
Dalam bakti sosial itu anggota Oi bersama warga memunguti sampah sisa banjir bandang, membersihkan sisa lumpur yang menutup aliran air, dan membersihkan TK-PAUD Lestari. Selain itu, juga memasang papan himbauan dan ajakan untuk menjaga lingkungan serta membudayakan hidup sehat.
Kegiatan Oi juga mendapat respon positif dari masyarakat. Masyarakat mengaku sangat terbantu dengan kedatangan pemuda anggota Oi.
"Apa yang dilakukan pemuda-pemuda dari Oi termasuk bantuan yang luar biasa bagi masyarakat Desa Kedungsumber, khususnya Dusun Sugihan. Sehingga hal ini menjadi teladan untuk masyarakat kami," ujar Kardi, Kepala Desa Kedungsumber. (lyn/tap)
*) Foto pemuda anggota Oi sedang membersihkan lumpur banjir