Hingga Kini Belum Ada Pengumuman Tender GPF
Selasa, 02 Agustus 2016 20:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Ngasem - Operator proyek unitasi gas Jambaran Tiungbiru (J-TB), Pertamina EP Cepu (PEPC) sebelumnya mengatakan bahwa pemenang tender proyek Enginering Procurement, and Cosntructions (EPC) Gas Processing Facility (GPF) akan diumumkan pada minggu pertama bulan Agustus. Namun hingga kini belum ada pengumuman mengenai hal itu.
"Hingga kini belum ada pengumuman pemenang tender GPF yang menurut rencana akaj dibangun di Bandongrejo," kata Public and Government Affairs Manager PEPC, Abdul Malik.
Sebelumnya, pihaknya mengatakan bahwa aat ini tim kajian PEPC masih melakukan evaluasi komersial terhadap dua konsorsium yang mengikuti tender proyek EPC GPF J-TB. Kedua konsorsium itu adalah PT Rekayasa Indsutri (Rekind) - PT Japan Gas Corporation (JGC) dan PT Wijaya Karya (Wika) - PT Chiyoda.
Menurut rencana gas J-TB dialirkan ke Pertamina holding dan Pupuk Kujang. Lapangan Gas Unitisasi J-TB ditargetkan mulai produksi sebesar 227 juta kaki kubik gas bumi per hari (Million Standard Cubic Feet per Day/MMSCFD) pada kuartal pertama 2019, dan mencapai puncak produksi sebesar 315 MMSCFD pada 2020.
Adapun prosesnya, rencananya akan dibuat enam sumur pengembangan dan pembangunan fasilitas pengolahan dan pendukungnya. Total investasi diproyeksikan sebesar U$2,056 miliar atau sekitar Rp28 triliun, dengan rincian U$279,5 juta untuk biaya sumur dan U$1,777 miliar untuk fasilitas produksi. (rul/moha)