Indahnya Niagara Kecil di Dasar Sungai Bengawan Solo
Rabu, 09 September 2015 07:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Ngraho – Sungai Bengawan Solo di wilayah Bojonegoro yang sedang surut mendatangkan fenomena alam menarik di kawasan Desa Tinggang, Kecamatan Ngraho. Di dasar sungai itu terlihat seperti ada air terjun kecil atau orang-orang menyebutnya niagara kecil yang membentang di sungai.
Fenomena alam itu hanya bisa disaksikan saat musim kemarau seperti saat ini. Setiap hari ratusan orang dari Bojonegoro dan Cepu mendatangi lokasi niagara kecil di dasar sungai terpanjang di Pulau Jawa itu. Rombongan keluarga, remaja, dan anak-anak bisa turun ke dasar sungai lalu menikmati pemandangan niagara kecil itu. Di dasar sungai tampak ada cekungan mirip danau. Kemudian, air sungai mengalir lalu terjun dengan deras ke dasar cekungan mirip danau itu.
Ninik Wicahyo, 30, salah satu pengunjung, mengungkapkan, semula ia penasaran dengan kabar adanya niagara kecil di dasar sungai itu. Ia kemudian mengajak suami dan anaknya melihat langsung fenomena alam tersebut.
“Setelah di lokasi ternyata memang pemandangannya menakjubkan. Banyak orang turun ke sungai lalu melihat dari dekat fenomena niagara kecil itu,” ujarnya pada BBC, sapaan BeritaBojonegoro.com, Rabu (09/09)
Ia menuturkan, pengunjung biasanya datang di pagi hari atau sore hari. Mereka bisa betah berlama-lama menikmati pemandangan niagara kecil itu sambil bermain air di sungai. Tidak jarang pula beberapa anak muda berfoto diri (selfie) di lokasi air terjun niagara yang hanya ada di saat musim kemarau ini.
Sementara itu menurut pengunjung lainnya, Ganez, 35, mengungkapkan, fenomena alam niagara kecil di dasar sungai itu memang menarik. Setiap hari warga berduyun-duyun ingin menyaksikan fenomena alam itu dari dekat. “Kalau ke sana kita hanya keluar biaya parkir saja sebesar Rp2.000 untuk sepeda motor. Nah, sesudah itu bisa langsung menikmati sepuasnya pemandangan niagara kecil itu,” ungkapnya.
Ia mengatakan, sebagian warga di sekitar Ngraho menyebut fenomena alam itu dengan sebutan nggawan jungkur. Hanya saja, kata dia, pengunjung terutama anak-anak yang datang ke lokasi harus diawasi dan berhati-hati. Sebab, meski kondisi sungai sedang surut tetapi masih cukup berbahaya bagi anak-anak. Sebab, banyak batuan yang licin di dasar sungai. Selain itu, cekungan atau danau yang ada di dasar sungai juga cukup dalam bagi anak-anak. (rul/kik)
*foto fenomena alam niagara kecil di dasar sungai bengawan solo