Peristiwa Kebakaran
Diduga Korsleting Listrik, Rumah Warga Sugihwaras, Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp 650 Juta
Sabtu, 22 Juni 2024 08:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Peristiwa kebakaran menghanguskan rumah milik Ainun Zuhroh (44), di Dusun Krajan Kidul, Desa Siwalan RT 014 RW 007, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat malam (21/06/2024).
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam kejadian tersebut, karena saat kejadian rumah dalam keadaan kosong ditinggal oleh pemilik rumah menghadiri undangan.
Akibatnya, seluruh bangunan rumah berikut isi dan perabotan yang ada di dalamnya hangus terbakar. Kerugian material ditaksir mencapai sebesar Rp 650 juta.
Dugaan sementara, penyebab kebakaran atau sumber api berasal korsleting listrik. Api cepat membesar karena sebagian besar rumah terbuat dari kayu dan terdapat banyak baju-baju rias.
Petugas saat berupaya memadamkan api kebakaran rumah di Desa Siwalan, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat (21/06/2024). (Aset: Istimewa)
Kapolsek Sugihwaras, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sudirman, dikonfirmasi awak media ini Sabtu pagi (22/06/2024) menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Jumat (21/06/2024) sekitar pukul 22.10 WIB, tetangga korban melihat api telah membakar rumah di bagian depan atas sehingga saksi segera meminta tolong ke tetangga untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya, dan kejadian tersebut segera dilaporkan kepada aparat terkait.
Tidak lama berselang datang lima unit mobil pemadam kebakaran untuk membantu memadamkan api.
“Pada saat kejadian korban tidak berada di rumah dan rumah dalam keadaan kosong dikarenakan korban sedang menghadiri kegiatan,” kata AKP Sudirman SH. Sabtu pagi (22/06/2024).
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab kebakaran atau sumber api diduga berasal korsleting listrik.
“Dari pemeriksaan TKP penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Api cepat menjalar dan membakar rumah dikarenakan rumah sebagian besar terbuat dari kayu dan terdapat banyak baju-baju rias.” kata Kapolsek.
Akibat kejadian tersebut, bangunan rumah berikut isi dan perabotan yang ada di dalamnya hangus terbakar. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 650 juta.
“Rumah beserta isinya yang terbakar senilai 650 juta rupiah,” kata Kapolsek.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bojonegoro, Achmad Gunawan, menjelaskan bahwa kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 21.30 WIB dan pihaknya menerima laporan pukul 22.09 WIB.
Setelah menerima laporan pihaknya segera mengirimkan lima unit mobil pemadam, masing-masing tiga unit dari Pos Temayang, satu unit dari Pos Bojonegoro Kota, dan satu unit dari Pos Kedungadem, ditambah satu unit mobil water suplai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, berikut 14 personel.
“Api benar-benar dapat dipadamkan pukul 01.00 WIB,” kata Achmad Gunawan.
Menyikapi masih banyaknya peristiwa kebakaran yang terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Achmad Gunawan mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan tetap waspada terhadap potensi timbulnya musibah kebakaran.
Selanjutnya disampaikan kepada masyarakat di Kabupaten Bojonegoro, jika sewaktu-waktu terjadi peristiwa kebakaran, segera hubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bojonegoro terdekat, pada nomor telepon berikut ini.
Pos Bojonegoro Kota, Telp: 0823 3066 8443; Pos Baureno, Telp: 0811 3471 446; Pos Temayang, Telp: 0811 3471 447; Pos Padangan, Telp: 0811 3471 448; Pos Kedungadem, Telp: 0811 3487 037; Pos Sekar, Telp: 0811 3487 038; Pos Ngambon, Telp: 0811 3487 039; dan Pos Ngraho, Telp: 0821 3121 9971. Selain itu, warga masyarakat dapat juga menghubungi Call Center pada nomor 0353 113. (*/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo