Sakit Tak Kunjung Sembuh, Pria Ini Nekat Gantung Diri di Pohon Mangga
Senin, 05 September 2016 16:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Bojonegoro Kota - Jelang subuh suasana Desa Semanding Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro mendadak gempar. Karena, ada seorang warga ditemukan meninggal gantung diri di dahan pohon mangga depan rumahnya, Senin (05/09/2016) pagi sekira pukul 04.15 WIB.
Korban diketahui bernama Kasiran (77), warga Gang Suto RT 04 RW 01 Desa Semanding Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.
Peristiwa ini diketahui pertama kali oleh Sunarto (40), tetangga korban. Pagi itu sekitar pukul 04.00 WIB, Sunarto bangun dan hendak melaksanakan salat subuh di masjid desa setempat. Betapa kagetnya dia, ketika menyalakan lampu depan rumah, mendadak dilihatnya korban telah menggantung di dahan pohon mangga.
Selanjutnya Sunarto, menghubungi cucu korban bernama Sumarto (35) dan tetangga lainnya. Keduanya juga melaporkan ke Sekretaris Desa Semanding dan diteruskan ke Bhabinkamtibmas dese setempat, Bripka Dwi Pujoko.
Dalam waktu singkat periswita pagi itu menggemparkan warga sekitar. Warga pun berduyun-duyun memadati sekitar lokasi penemuan mayat korban.
Oleh petugas Bhabinkamtibmas laporan diteruskan ke Polsek Kota Bojonegoro. Tak berapa lama, Kapolsek Kota Kompol M Usman bersama Tim Identifikasi dan dokter Puskesmas Kota Bojonegoro mendatangi lokasi kejadian.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Selain itu korban juga memiliki penyakit hernia sebelah kiri," ujar Kompol M Usman.
Dari pemeriksaan diketahui ciri-ciri fisik korban, yakni berkulit sawo matang, rambut keriting, menggunakan celana kolor hitam dan tidak memakai baju. Tinggi badan korban berkisar 158 centimeter. Korban gantung diri menggunakan tali plastik warna biru.
Diduga korban nekad melakukan gantung diri lantaran frustasi mempunyai penyakit hernia akut yang tak kunjung sembuh. Keluarga juga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak menuntut kepada siapa pun.
"Setelah keluarga memberikan surat pernyataan, maka jenazah diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," pungkas Kapolsek.
Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro pada Senin pagi itu juga menyempatkan diri melihat proses evakuasi korban. Setelah itu juga menyampaikan berbela sungkawa kepada pihak keluarga korban. Kapolres memberikan motivasi pada keluarga agar tetap sabar dan tabah. (ver/tap)
Baca berita: Kapolres Sambangi Keluarga Korban Gantung Diri