Air Bengawan Solo Meluap, Kapolres Perintahkan Anggota Siaga Banjir
Jumat, 30 September 2016 23:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Bojonegoro Kota -Mendengar kabar bahwa tanggul di Desa Pucangarum Kecamatan Baureno yang dialiri air dari sungai apur, jebol, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro melalui Kapolsek Baureno memerintahkan para anggota untuk siaga.
Bhabinkamtibmas Desa Pucangarum Bripka A. Yani langsung mengecek ke TKP yaitu tanggul di Desa Pucangarum. Selain Bripka A. Yani, turut ikut juga dalam patroli mengecek tanggul - tangul yang ada di Kecamatan Baurno adalah Bripka Isman pada hari Jumat (30/9) sekira pukul 14.30 WIB, tanggul sungai apur saat ini telah jebol setinggi 3 meter.
"Tanggul sungai apur yang jebol saat ini setinggi 3 meter," terang Bripka A. Yani saat berada di tanggul sungai apur mengecek tanggul yang jebol.
Akibat tanggul jebol tersebut, air yang meluap membanjiri persawahan yang ada di sekitar tanggul tersebut. Sebanyak 167 ha persawahan milik warga sekitar tergenang air bengawan solo.
Salah satu pemilik sawah Bapak Samiran mengatakan bahwa tanaman padi di sawah miliknya rusak tergenang air dari jebolan tanggul. “Padi saya baru berumur satu minggu rubuh diterjang air luapan bengawan solo dari kali apur,” katanya.
Saat dihubungi secara terpisah, Kapolres Bojonegoro mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Kapolsek Baurno AKP Mashadi yang telah memerintahkan langsung anggotanya dan membantu para petani untuk memperbaiki tanggul kali apur yang jebol.
"Kepada Kapolsek Baureno sampaikan ucapan terima kasih saya kepada anggota yang bantu para petani untuk memperbaiki tanggul yang jebol. Kepada seluruh Kapolsek agar waspada yang wilayahnya dialiri sungai bengawan solo, cek lagi apakah sudah ada penyusutan air,” kata Kapolres berpesan kepada seluruh Kapolsek jajaran.(her/moha)