Polres Bojonegoro
Siapkan Pengamanan Festival HAM, Polres Gelar Latihan Sispamkota
Senin, 24 Oktober 2016 17:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Bojonegoro Kota - Kepolisian Resor Bojonegoro mulai menyiapkan personel pengamanan kegiatan Festival Hak Asasi Manusia (HAM) dan Pilkades serentak yang akan digelar November depan. Untuk itu dilaksanakan latihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota).
Latihan Sispamkota dilaksanakan di halaman Mapolres Bojonegoro, Senin (24/10/2016) pagi mulai pukul 08.00 WIB. Latihan ini melibatkan sebanyak 210 personel Polres Bojonegoro terdiri Polsek 3 Peleton, 1 Peleton Dalmas Kerangka Polres, 1 Peleton Sabhara Polres, 1 Peleton Negosiator Polwan Polres Bojonegoro, dan 2 Peleton Brimob Kompi C Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro SH SIK MSi, mengatakan, masalah keamanan adalah hal yang sangat utama. Untuk itu menjelang Festival HAM yang akan dilaksanakan di Bojonegoro dan Pilkades serentak 2016, situasi kamtibmas di wilayah hukum Kabupaten Bojonegoro harus ditingkatkan.
"Pada Festival HAM nanti rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI dan para tamu dari luar daerah Bojonegoro. Perwakilan dari luar negeri juga diperkirakan akan datang. Adanya Festival HAM di Bojonegoro adalah suatu kebanggaan bagi Bojonegoro, untuk itu pengamanan dan kesiapan anggota harus kita tingkatkan," ujar Kapolres.
Pada kesempatan ini, Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Teguh Santoso mengatakan, kegiatan pelatihan Sispamkota dilakukan untuk mengantisipasi situasi apabila ada anggota masyarakat atau ormas yang melakukan unjuk rasa pada saat Festival HAM atau Pilkades berlangsung.
Dalam latihan Sispamkota, personel diberikan materi Tactical Floor Game (TFG) dengan para pimpinan di lapangan, latihan kemampuan negosiator, latihan kemampuan Dalmas awal dan lanjut, latihan kemampuan pasukan anti huru hara (PHH) yang terbaru, dan latihan kemampuan lintas ganti.
"Di sini kita lakukan latihan PHH berkaitan dengan berlakunya aturan kemampuan PHH yang terbaru bahwa unit penangkap, pemadam, dan penolong yang semula diemban oleh Satuan PHH Brimob, dengan berlakunya aturan baru tersebut unit PHH menjadi tanggung jawab satuan wilayah," tutur Kompol Teguh.
Pada latihan kali ini, diasumsikan ada sekelompok massa yang melakukan unjuk rasa, mulai aksi damai hingga berujung anarkis. Semua aksi dapat ditangani sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), mulai cara bertindak, siapa dan berbuat apa, sesuai fungsi masing-masing. Tentunya juga sesuai proses tahapan penanganan unjuk rasa dengan materi latihan lintas ganti Dalmas awal dan Dalmas lanjut. Sehingga menyelesaikan aksi unjuk rasa dengan tidak melanggar HAM.
"Kita lakukan latihan Sispamkota supaya bisa mengambil cara bertindak yang baik dan benar sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) Kepolisian dalam penanganan aksi massa, sehingga tidak melanggar HAM," ucap Kompol Teguh saat memimpin latihan di lapangan.
Kompol Teguh menambahkan, dengan latihan simulasi itu diharapkan dapat memberikan gambaran dalam mengambil cara bertindak yang baik dan benar sesuai SOP Kepolisian. Dan, diharapkan kesiapan personel terampil dan profesional yang siap melaksanakan pengamanan Festival HAM dan Pilkades serentak Bojonegoro 2016. "Juga kesiapan anggota yang akan diperbantukan di Pilkades Bangkalan besok pagi," pungkasnya. (her/tap)