Komisi C Cari Solusi Masalah Anak Putus Sekolah
Senin, 20 Maret 2017 14:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro Kota - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro akan segera merumuskan komposisi terbaik agar bisa menjadi solusi terkait banyaknya anak putus sekolah. Hal ini diungkapkan anggota Komisi C DPRD Bojonegoro Choirul Anam, Senin (20/03/2017).
Menurutnya, anak-anak putus sekolah itu sebagian besar adalah keluarga kurang mampu. Sebab, rata-rata pada keluarga ini menginginkan anak bekerja untuk membantu orang tua. Inilah yang menyebabkan angka anak putus sekolah masih tinggi.
"Paling banyak anak-anak putus sekolah itu di wilayah Bojonegoro selatan. Sebab, di wilayah selatan adalah wilayah hutan," ucap Choirul Anam.
Hingga saat ini, pihaknya bersama Komisi C, masih mencari formula baru untuk menyelesaikan masalah anak putus sekolah di Bojonegoro. Tujuannya agar dana yang dianggarkan untuk anak sekolah senilai Rp 2 juta per tahun bisa dimanfaatkan dengan baik.
"Hingga saat ini dana yang diberikan untuk siswa dinilai kurang pas, karena sampai saat ini masih ada banyak siswa yang putus sekolah," ungkap Anam.
Dia berharap, nantinya bisa memberikan pengertian kepada wali murid, sehingga bisa mencari solusi bersama. Bagaimanapun generasi Bojonegoro harus memperoleh pendidikan yang tinggi. (mol/tap)
Ilustrasi foto: riaupembaruan.com
.md.jpg)
