News Ticker
  • Bojonegoro Capai 100 Persen Universal Health Coverage, Seluruh Warga Tercover JKN
  • Seorang Kakek di Dander, Bojonegoro Ditemukan Meninggal Akibat Terbakar
  • Siska Agustina, Perempuan asal Bojonegoro Ini Terapkan Pola Hidup Sehat dan Lindungi Diri dengan Program JKN
  • Pemprov Jatim Gencar Dorong Bongkar Ratoon Tebu, Bojonegoro Optimistis Capai Target
  • Raperda KTR Disahkan Jadi Perda, Fokus Lindungi Non-Perokok 
  • DTSEN Jadi Fondasi Utama Pemkab Bojonegoro untuk Program Bansos dan Pembangunan Daerah
  • Kejari Bojonegoro Borong Dua Penghargaan Bergengsi di Bidang Intelijen dan Pengawasan
  • Dana Operasional Belum Cair, MBG di Bojonegoro Berhenti Sementara 
  • Perda Kawasan Tanpa Rokok Resmi Disahkan, Bojonegoro Perkuat Lingkungan Sehat
  • Pemkab Bojonegoro Siagakan Pompa Air di Sejumlah Titik Rawan Genangan
  • PWI Bojonegoro Laporkan Dugaan Penistaan Nama Baik ke Polres Bojonegoro
  • Kalbe Perluas Produksi Radiofarmaka, Dukung Deteksi Dini Kanker dan Penyakit Lainnya
  • Pasar Murah Disperindag Jatim di Bakorwil Bojonegoro Diserbu Warga
  • Bakesbangpol Bojonegoro Bekali Pelajar dengan Nilai-nilai Kebangsaan
  • Pemkab Bojonegoro Sediakan Bantuan Hukum Gratis di 430 Desa dan Kelurahan
  • Pemkab Bojonegoro Akan Pasang Stiker Keluarga Miskin di Pintu Rumah Penerima Bansos
  • Pemkab Bojonegoro Tegaskan Komitmen Jaminan Kesehatan Warga Melalui Sinergi dengan BPJS  
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro. Rabu, 17 Desember 2025
  • Bojonegoro Tekankan Pengelolaan Sampah dan Mitigasi Iklim melalui Penghargaan Lingkungan 2025
  • Pemkab Bojonegoro Serahkan Penghargaan untuk Pemerhati Lingkungan dari Sekolah dan Desa
  • Peserta Asuransi Usaha Tani Padi di Bojonegoro Capai 11 Ribu Orang di Tahun 2025
  • Enam Gedung Bioskop Pernah Beroperasi di Bojonegoro
  • BKK Linmas Bukan Honor, tapi Biaya Operasional bagi yang Aktif Bekerja
  • Pemkab Bojonegoro Siapkan Aneka Hiburan Libur Nataru Merata di Sejumlah Lokasi
Bayang - Bayang Cahaya dan Puisi

Bayang - Bayang Cahaya dan Puisi

Oleh Vera Astanti

PUISI adalah bahasa kalbu. Membuat atau membaca puisi adalah membuka pintu hati selebar-lebarnya. Misbahul Munir nama lelaki ini. Dia mengungkapkan seluruh unek-unek hatinya lewat tarian jemarinya hingga berhasil menggondol juara satu lomba cipta puisi dalam rangka bulan bahasa oleh Hima Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) IKIP PGRI Bojonegoro yang diadakan sekitar sepekan lalu.


Misbahul Munir masih muda, umurnya dan juga semangatnya. Dia asli Tuban, Bangilan Tepatnya, ia santri Pesantren As-Salam yang kesohor itu. Dia kini sering bolak-balik Tuban Bojonegoro untuk kuliah. Tapi kini dia harus menginjakkan kaki di Bojonegoro hampir tiap hari.

Awal mula kecintaannya pada menulis puisi berawal dari kisah patah hatinya. Pada akhir SMP, bertahun-tahun yang lalu, lelaki yang akrab dengan nama pena Ikal Noor Hidayat ini menjalin cinta dengan seorang gadis yang dipanggilnya Cahaya. Kisah cintanya harus berakhir ketika sang pujaan hati memutuskan untuk pindah ke kota sebelah.

Pada masa kegalauan inilah, Ikal mendaras sebuah buku berjudul Laila Majnun, sebuah karya legendaris karya Syaikh Nidzami. Ikal begitu tersihir oleh kisah cinta Qois, tokoh dalam buku puitis itu. Qois yang harus menderita hanya untuk bersama Laila. Hingga akhirnya cinta mereka tak bersatu. Mereka mati. Mereka meninggalkan puisi.

Ikal yang ikut merasakan penderitaan Qois ini mulai menata jeritan hatinya dengan kata-kata. Rasa cinta dan sakit itu menjadi satu. Walaupun kata-katanya masih terbatas, dia tak menyerah.

Hingga Ikal mendapat beasiswa penuh di LIPIA Jakarta. Di sana semua kegiatan harus menggunakan bahasa Arab, hingga Ikal merasa jenuh, dan mulai menikmati membaca karya-karya penulis Indonesia seperti Habbiburahman Saerozy (penulis Ayat-Ayat Cinta), Sungging Raga (penulis muda asal Jogja), Andrea Hirata (penulis tetralogi Laskar Pelangi). Ikal pun masuk di Forum Lingkar Pena, sebuah komunitas yang serius mengasah kepenulisan anggotanya. Di sana dia betul-betul mengasah gaya dan dayanya menulis.

Ikal mengenang, saat itu adalah masa-masa produktifnya. Dia bahkan sampai menggunakan metode mengetik ulang cerpen orang lain. Bisa cerita orang lain berdasarkan versinya atau benar-benar mengetik ulang sebuah karya. Hingga dia berani menulis karya yang plotnya mirip dengan Sungging Raga, karena pada saat itu Ikal tengah membaca karya Sungging Raga, penulis melankonlis penggandrung kereta api itu.

Berteman dengan banyak penulis membuat semangatnya terus bergejolak untuk menulis. Namun inspirasinya selalu hanya Cahaya. Kenangan yang terus dirawatnya hingga melahirkan banyak karya, tak pernah terganti.

Waktu berlalu dan gadis itu telah lewat dari hidupnya, namun Ikal belum bisa beranjak dari rasa cinta tersebut. Pernah Ikal bertemu dengan gadis itu, saat suatu ketika dia sengaja lewat depan cinta terhadap gadis tersebut. Hanya saja, rasanya biasa saja. Bukan gadis itu yang dicintainya. Tetapi gadis yang ada di masa lalunya.

"Saya mencintai bayang-bayang masa lalu dirinya," ujarnya sendu.

Tapi tak apa, toh kegilaannya terhadap Cahaya membuatnya mampu melahirkan dua buku, 11 Keping Cerita dan Kumpulan Puisi kepada Cahaya. Keduanya diterbitkan secara indie oleh  Dee Books, penerbit di Jakarta.

Tujuh tahun merantau di Jakarta, Ikal pernah bekerja di berbagai tempat seperti Majalah Pajak, E-dakwah.com, Cek & Ricek. Prestasi Ikal di bidang penulisan antara lain juara 1 Lomba Cerpen KAMMI Komisariat Jakarta, Nominasi pemenang di even Banten Suatu Ketika, beberapa karyanya juga dimuat di media lokal Jawa Barat dan nasional.

Kini dia menjadi mahasiswa yang baik di IKIP PGRI Bojonegoro yang dicintai oleh para dosen dan teman-temannya. Beberapa pekan yang lalu Hima Prodi PBSI IKIP PGRI menggelar lomba penulisan puisi dan cerpen untuk memperingati bulan bahasa, Oktober ini.

Dengan bahasa kalbu, Ikal menulis puisi dan cerpen lalu dia ikutkan di lomba itu. Walhasil, dia memeroleh juara 1 penulisan puisi dan juara 2 penulisan cerpen. Apakah bayang-bayang Cahaya itu masih ada?

 

Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Film komedi Agak Laen 2: Menyala Pantiku! terus menjadi fenomena di bioskop Indonesia. Dirilis pada 27 November 2025, sekuel garapan ...

1766077020.4626 at start, 1766077020.7444 at end, 0.28171396255493 sec elapsed