Ngelindur, Pekerja Waduk Gongseng Meninggal Dunia
Jumat, 30 Oktober 2015 19:00 WIBOleh Mulyanto
Oleh Mulyanto
Temayang-Kematian mendadak seorang pekerja proyek sempat mengejutkan warga Desa Kedungsari, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, siang hari ini, Jum’at (30/10). Korban diketahui bernama Jayadi (30), warga Desa Keduren, Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora, yang sedang bekerja di proyek pembangunan waduk Gongseng Temayang Kab. Bojonegoro.
Selama bekerja, korban indekos di rumah Parmin (45) warga Desa Kedungsari, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro. Parminlah, bersama istrinya, Sutri (32), yang mengetahui pertama kali kejadian tersebut.
Dari keterangan saksi, Sutri (35), pada pukul 13.30 WIB, saat sedang masak di dapur, tiba-tiba dia mendengar suara orang melenguh (suara uh...uh). Suara itu berasal dari ruang tamu, di rumah miliknya. Karena cemas, Sutri memanggil suaminya yang sedang berada di ruang belakang rumah.
“Dia (korban) nglindur (mengigau, red). Saat kami bangunkan matanya terbuka, tapi kemudian menutup,” terang Parmin. Karena khawatir, mereka kemudian memanggil bidan desa untuk memeriksa. Berdasar pemeriksaan bidan desa, korban ternyata sudah meninggal.
Parmin segera menghubungi reka-rekan kerja Jayadi. Dan berdasar keterangan rekan-rekan kerja korban, memang hari ini Jayadi (korban) tidak masuk kerja. Paginya, sekitar pukul 06.00 WIB, saat jam sarapan, Jayadi tidak ikut serta dan menunjukkan wajah kurang sehat. Jayadi juga bilang bahwa dirinya hari ini dia tidak bisa masuk kerja.
Korban segera diperiksa secara medis oleh tenaga dari Puskesmas Temayang. Kapolsek Temayang, begitu menerima laporan kejadian itu langsung mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan. Kapolsek Temayang, AKP Margono, mengatakan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban. (mol/ moha)