News Ticker
  • 07 November
  • Dandim Blora Resmi Tutup TMMD di Desa Muraharjo
  • Promosikan Budaya Daerah, Pemkab Blora Bakal Gelar Tayub Massal di Goa Terawang
  • Sempat Beralih ke Pertamax, Kini Ojol Bojonegoro-Tuban Kembali Gunakan BBM Pertalite
  • Pemkab Bojonegoro Pastikan Stabilitas Bahan Pokok Hadapi Nataru
  • BMKG Juanda Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 6–12 November 2025, Waspadai Banjir dan Angin Kencang
  • Distribusi Air Minum Alami Gangguan, Tirta Buana Kerahkan Tangki Bantuan
  • Calon Jemaah Haji Harap Bersiap, Ini Jadwal Lengkap Rencana Perjalanan Ibadah Haji 2026
  • Mahasiswa UIN Walisongo asal Bojonegoro yang Hanyut di Sungai di Kendal Ditemukan Meninggal
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 06 November 2025
  • 06 November
  • Wabup Bojonegoro Tinjau Kesiapan Pembangunan Infrastruktur Jalan di Desa Pragelan
  • Satu dari 6 Mahasiswa UIN Walisongo yang Hanyut di Sungai di Kendal, Berasal dari Bojonegoro
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Rabu, 05 November 2025
  • 05 November
  • Bupati Bojonegoro dan Lurah Kepatihan Raih Penghargaan Lomba Siskamling Pemprov Jatim
  • Harga Pupuk Turun, DKPP Bojonegoro Jamin Ketersediaan di Musim Tanam Aman
  • Usai Evaluasi Kemenkeu dan Mendagri, Bupati Bojonegoro Akan Evaluasi Menyeluruh OPD Soal Pengelolaan Anggaran
  • Pertamina Patra Niaga Masif Siagakan Layanan dan Kualitas BBM, Pastikan Penanganan Terukur
  • ASN Bojonegoro Didorong Kuasai Data Spasial dan SPBE untuk Percepatan Transformasi Digital
  • Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab
  • Harga Pupuk Bersubsidi Turun, Petani Bojonegoro Sambut Gembira
  • Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro. Selasa, 04 November 2025
Update Covid-19 Blora: ODP 119 Orang, PDP 2 Orang, Positif 1 Orang, Meninggal 1 Orang

Virus Corona

Update Covid-19 Blora: ODP 119 Orang, PDP 2 Orang, Positif 1 Orang, Meninggal 1 Orang

Blora - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, pada Minggu (19/04/2020), kembali menyampaikan update perkembangan virus Corona (Covid-19), yang disampaikan oleh Update data tersebut disampaikan oleh Kasi Pidana Khusus Kejari Blora Rendy Indro N SH MH, mewakili Kepala Kejaksaan Negeri Blora, selaku Wakil Ketua GTPP Covid-19, didampingi Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Lilik Hernanto SKM MKes, dan Sekretaris Bappeda, Free Bayu Alamanda AP MSi.
 
 
Pada kesempatan tersebut disampaikan bahwa untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Blora kembali berkurang sebanyak 5 orang, jika dibanding dengan hari sebelumnya yaitu sebanyak 124 orang, hari ini tersisa 119 orang, yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Blora.
 
Sementara untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih dalam pengawasan ada 2 orang. Selain itu, satu orang dinyatakan terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) dan warga tersebut telah meninggal dunia pada Kamis (09/04/2020) lalu, di Rumah Sakit Moewardi Solo.
 
 
 
 
 
 
Kasi Pidana Khusus Kejari Blora, Rendy Indro menyampaikan bahwa hingga hari ini Minggu (19/4/2020) pukul 10.46 WIB ada satu kasus dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil pemeriksaan swab PCR nya keluar tadi malam, namun pasien sudah meninggal 9 April 2020 lalu.
 
“Adapun kasus terkonfirmasi positif Covid-19 ada satu setelah hasil lab PCR dari swab test nya keluar. Untuk teknisnya akan dijelaskan dari Dinas Kesehatan,” ucap Rendy Indro, Minggu (19/04/2020)
 
 
 

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Lilik Hernanto SKM MKes, saat menyampaikan update perkembangan terbaru kondisi persebaran virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Blora. Minggu (19/04/2020)

 
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Lilik Hernanto SKM MKes menjelaskan adanya kasus satu terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Blora didapat setelah hasil swab test keluar tadi malam.
 
“Kini Blora menjadi zona merah karena sudah terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pemeriksaan laboratorium PCR. Jadi Blora udah satu yang positif. Kasus ini bermula pada 3 April yang lalu, rujukan dari RSUD Blora yang dirujuk ke RSUD Moewardi Solo. Almarhum memiliki penyakit penyerta gagal ginjal. Jadi meninggal Kamis 9 April yang lalu. Penderita laki-laki sekitar usia 30 tahunan, wilayahnya Kecamatan Blora Kota,” ungkap Lilik Hernanto SKM MKes.
 
Selanjutnya ketika sudah ada yang positif, pihaknya bersama tim kesehatan mulai tadi malam melakukan tracking atau penelusuran kontak. Terhadap siapa saja almarhum pernah kontak langsung baik di keluarga, rumah sakit maupun puskesmas.
 
“Sesuai data, almarhum pernah kontak di beberapa pelayanan kesehatan baik rumah sakit maupun puskesmas. Sehingga kami hingga kini masih mendata beberapa tenaga medis yang pernah kontak dengan almarhum. Mohon dukungan doanya, ada beberapa yang sudah isolasi. Mudah mudahan tidak menular,” tutur Lilik Hernanto.
 
 
 
Kepada masyarakat sekitar, pihaknya meminta agar tidak takut berlebihan jika tidak melakukan kontak langsung. Tetap menjaga jarak dan memakai masker setiap terpaksa keluar rumah.
 
“Kepada keluarga almarhum, kami atas nama Pemerintah Daerah turut berbela sungkawa semoga segera diberikan kekuatan dan keikhlasan. Kita tidak boleh mendiskriminasi terhadap keluarga almarhum,” ucap Lilik Hernanto.
 
Menurutnya keluarga akan menjadi kontak tracking pertama yang akan dilakukan penelusuran dan rapid test. Setelahnya adalah petugas kesehatan yang pernah menangani pasien sebelum meninggal baik dari Puskesmas Blora, RSUD Blora dan RS Permata.
 
Kemudian Lilik Hernanto menjelaskan tentang kasus kedua dari Desa Kentong, Kecamatan Cepu yang kemarin sempat membuat masyarakat resah.
 
“Untuk pendatang yang ada di Cepu, tepatnya Desa Kentong. Orang ini datang tanggal 16 April lalu pasca menjalani perawatan di Rumah Sakit Haji Jakarta namun diagnosanya bukan Covid-19. Hanya panas, tapi oleh pihak desa dan puskesmas dipantau. Sabtu kemarin di test rapid ternyata positif, sehingga dirujuk ke RSUD Cepu dan besok akan kita lakukan swab test untuk diperiksa lab PCR,” katanya menjelaskan.
 
 
 
Untuk rapid test, dirinya menekankan bahwa keakuratan atau sensitifitasnya kurang. Sehingga WHO menganjurkan harus dengan pemeriksaan lab PCR atau pemeriksaan cara kerja replikasi DNA.
 
“Jadi seseorang positif Covid-19 atau tidak harus melalui PCR. Walaupun rapid-testnya positif, maka harus diperiksa ulang lagi melalui swab test lab PCR. Kami berharap dan berdoa semoga yang Cepu belum tentu positif. Mudah-mudahan Blora hanya satu, jangan nambah lagi,” kata Lilik Hernanto SKM MKes. (teg/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) sebesar ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

07 November

Tahukah Anda?

07 November

7 November adalah hari ke-311 (hari ke-312 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.

Peristiwa
1917 - Pemimpin Bolshevik, ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1762478625.8129 at start, 1762478626.2734 at end, 0.46058797836304 sec elapsed