Virus Corona
Hingga Hari Ini, Tenaga Kesehatan di Bojonegoro yang Terpapar Virus Corona Sebanyak 25 Orang
Selasa, 18 Agustus 2020 18:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Virus Corona (Covid-19) Kabupaten Bojonegoro, Masirin SSTP MM, dalam siaran pers menyampaikan bahwa hingga harai ini, Selasa (18/08/2020), jumlah petugas medis atau tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Bojonegoro yang dinyatakan terkonfirmasi positif (confirm) virus Corona (Covid-19) sebanyak 25 orang.
Menurut Masirin, dari 25 orang tersebut yang saat ini masih dalam perawatan sebanyak 10 orang, sementara yang dinyatakan sembuh sebanyak 12 orang dan yang meninggal dunia 3 orang.
"Menginfokan jumlah total nakes positif Covid-19 hingga saat ini 25 orang, dengan rincian dokter 4 orang, bidan 12 orang, perawat 8 orang, analis 1 orang." kata Masirin, Selasa (18/08/2020).
Menurut Masirin, seluruh tenaga kesehatan yang saat ini masih aktif terkonfirmasi positif, semuanya di rawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
"Seluruhnya di rawat di RSUD dr Sosodoro," kata Masirin.
Dalam siaran pers yang sama, Masirin juga menyampaikan bahwa pelayanan di Unit Pelayanan Teknis (UPT) Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, selama 14 hari ke depan, terhitung mulai hari ini, Selasa (18/08/2020) hingga Senin (31/08/2020) untuk sementara ditutup, menyusul adanya tenaga kesehatan di laboratorium tersebut yang dinyatakan terkonfirmasi positif (confirm) virus Corona (Covid-19)
"Sehubungan dengan adanya petugas Labkesda yang terkonfirmasi Covid-19, maka untuk pelayanan ditutup mulai hari ini sampai 14 hari ke depan," kata Masirin
Sementara itu, informasi yang didapat awak media ini, Kepala UPT Labkesda Kabupaten Bojonegoro, meninggal dunia pada Selasa (18/08/2020) pada pukul 04.45 WIB, yang diduga akibat terpapar virus Corona (Covid-19).
Dari informasi yang sama, Kepala UPT Labkesda Kabupaten Bojonegoro tersebut mulai di rawat atau di isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro pada Minggu (16/08/2020).
Diberitakan sebelumnya, pada Jumat (14/08/2020) lalu, 3 orang petugas medis atau orang tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Trucuk Kabupaten Bojonegoro, juga dinyatakan terkonfirmasi positif (confirm) virus Corona (Covid-19, sehingga dengan adanya kejadian tersebut, selama 7 hari, terhitung mulai Sabtu (15/08/2020) hingga Jumat (21/098/2020) semua jenis pelayanan di Puskesmas Trucuk untuk sementara ditutup.
Sebelumnya, 3 orang petugas medis atau orang tenaga kesehatan di Puskesmas Pungpungan Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro, pada Senin (10/08/2020) lalu juga dinyatakan terkonfirmasi positif (confirm) virus Corona (Covid-19), sehingga Pemkab Bojonegoro untuk sementara menutup pelayanan rawat inap dan persalinan, di puskesmas tersebut selama 14 hari, terhitung mulai Selasa (11/08/2020) hingga Senin (24/08/2020). Sementara untuk pelayanan berobat jalan, masih tetap berjalan.
Infografis Data Kumulatif Pemantauan Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Bojonegoro hingga Senin (17/08/2020)
Untuk diketahui, update perkembangan pemantauan virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Bojonegoro hingga Senin (17/08/2020), untuk suspect sebanyak 52 orang. Sementara untuk kasus confirm kumulatif sebanyak 293 orang, meliputi aktif atau yang dirawat 44 orang, sembuh 218 orang dan meninggal dunia 31 orang.
Ilustrasi: Covid-19 (sumber: pixabay)