Banjir Genangan
Polisi Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Desa Sukorejo, Bojonegoro Kota
Jumat, 22 Januari 2021 11:00 WIBOleh Mulyanto SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Akibat hujan deras yang terjadi di sebagian besar wilayah Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (21/01/2021) sore hingga malam, mengakibatkan sejumlah desa di beberapa kecamatan di Kabupaten Bojonegoro, tergenang banjir, salah satunya di wilayah Desa Sukorejo RT 029 RW 007 Kecamatan Bojonegoro Kota.
Setidaknya ada 20 orang warga yang terjebak banjir genangan tersebut. Aparat kepolisian dari Polres Bojonegoro bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, pada Jumat (22/01/2021) pagi, melakukan evakuasi terhadap warga yang terisolir akibat banjir tersebut.
Sementara, akibat banjir tersebut ada 45 orang warga desa setempat, terdiri dari 39 orang dewasa dan 6 orang anak, diungsikan di gedung Sukorejo Sport Center (SSC).
Aparat kepolisian dari Polres Bojonegoro bersama BPBD Kabupaten Bojonegoro, saat melakukan evakuasi terhadap warga yang terisolir akibat banjir di Bojonegoro Kota. Jumat (22/01/2021) (foto: istimewa)
Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia SIK MM MH, melalui Kasat Sabhara, AKP Hufron Nurrochim SH MSi, kepada awak media ini menuturkan bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, sebagai bagian dari program Agunge Sikap Tulung Tinulung (ASTUTI) Polres Bojonegoro.
"Ada sebanyak 20 orang warga yang dievakuasi karena terisolir akibat banjir." kata AKP Hufron Nurrochim.
Dalam kegiatan tersebut, Polres Bojonegoro bersama BPBD Kabupaten Bojonegoro menerjunkan dua unit perahu karet yang untuk mengevakuasi warga terdampak banjir tersebut.
Selain itu, Polres Bojonegoro juga menyediakan mobil back bone, guna memobilisasi warga terdampak banjir tersebut, menuju tempat pengungsian.
"Warga terdampak banjir tersebut kita ungsikan di gedung Sukorejo Sport Center," kata AKP Hufron Nurrochim.
AKP Hufron Nurrochim mengungkapkan bahwa selama musim penghujan ini, Kapolres Bojonegoro telah menginstruksikan kepada seluruh anggota jajarannya untuk siaga banjir, dan melakukan pendataan terhadap wilayah dan warga yang terdampak banjir, serta mendata kerugian material yang diakibatkan oleh banjir tersebut.
"Jajaran Polres Bojonegoro saat ini untuk bersiaga terhadap kemungkinan adanya bencana banjir dan bencana alam lainnya. Selain itu, kepada setiap anggota agar sigap memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan bantuan," tutur Kasat Sabhara.
Dikarenakan banyaknya wilayah di Kabupaten Bojonegoro yang berpotensi dilanda bencana alam, baik banjir bandang maupun banjir Bengawan Solo, Kasat Sabhara menghimbau agar warga masyarakat selalu waspada dan bersiap siaga terhadap kemungkinan timbulnya bencana tersebut.
"Jika memerlukan bantuan, agar segera menghubungi kantor polisi terdekat. Polres Bojonegoro dan jajaran siap siaga jika warga memerlukan bantuan,” kata AKP Hufron Nurrochim. (red/imm)